GAGASANRIAU.COM, KAMPAR - Purwadi menghimbau masyarakat untuk tidak terprovokasi terkait kejadian perusakan tempat ibadah Mushalla Al-Hidayah di Griya Agape Desa Tumaluntung Kabupaten Minahasa Utara Sulawesi Utara, Minggu (2/2/2020).

 

Purwadi selaku Mustasyar (Penasehat) Nahdlatul Ulama Cabang Kampar, menghimbau keseluruh masyarakat Kampar tetap tenang dan mempercayai kepada penegak hukum untuk menyelesaikan polemik tersebut.

 

"Pihak Kepolisian telah melakukan penegakkan hukum atas kejadian ini, dimana 3 orang terduga pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan diamankan di Polda Sulawesi Utara, sementara 3 orang lainnya masih menjalani pemeriksaan di Polres Minahasa Utara," terangnya

 

Sekali lagi Purwadi menghimbau, konflik tersebut serahkan kepada aparat penegak hukum, dan jangan sampai termakan provokasi, terhasut oleh pihak-pihak yang menginginkan kekacauan dinegeri ini.

 

Beliau juga berharap agar masalah ini bisa cepat diselesaikan, dan tentunya kepada para pelaku harus diproses secara hukum.