"Kita off kan sementara untuk perbaikan sarana kita dalam rangka peningkatan pelayanan juga. Jadi infrastruktur nya diperbaiki, SDM nya juga kita upgrading. Kami harap pihak kodim bisa memberikan penguatan," sebutnya.

Pelatihan tersebut katanya diikuti oleh seluruh pegawai BUMD.

"Karena nanti ada materi pengetahuan jika didapat kan bersama maka akan ada keseragaman sehingga mudah berkoordinasi. Semua materi ini diharapkan bisa didapatkan oleh peserta. Sejak berdiri SPBU memang pernah ada materi dari pertamina mulai dari SOP nya hingga pelayanannya sejak dari 2005 belum ada penyegaran lah, sehingga kita harap adanya pelatihan ini bisa menambah wawasan mereka. Pihak kodim sebagai pihak eksternal bisa memberikan pandangan persepsi bagaimana sikap dan attitude yang bisa diperbaiki," terangnya.

Ia menyebutkan, kadang kala ada penilaian yang dinilai kurang oleh masyarakat terkait pelayanan yang diberikan.

"Ada penilaian yang kadang kala merasa miris juga, dan ini yang akan diperbaiki. Dan ini kita lakukan untuk pelayanan yang lebih baik dari mungkin level non Pertamina W kita ingin ke level pasti PAS, atau pasti Prima sehingga seluruh konsumen SPBU bisa dilayani dengan baik," tutupnya. (ian)

Keterangan foto: Direktur Utama BUMD PD SPR Rahmat Hidayat saat memberikan penjelasan kepada pegawai BUMD yang mengikuti pelatihan standar operasional prosedur SPBU dalam melayani konsumen dan pelatihan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) di Kodim 0321, Selasa (5/9).