Daerah

Dedi : Gak Ada Karcis, Parkir Gratis

[caption id="attachment_6635" align="alignleft" width="259"]Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru, Dedi Gusriadi Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informatika (Dishubkominfo) Kota Pekanbaru, Dedi Gusriadi[/caption]

gagasanriau.com - Pekanbaru -  Menjamurnya tukang parkir di Pekanbaru membuat Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pekanbaru menjadi meradang. Hal ini dikarenakan tukang Parkir tersebut memungut uang tanpa memberi karcis.

"Jangan dibayar kalau tidak ada Karcisnya. Itu ilegal. Tukang parkir tersebut harus memberikan karcis kepada masyarakat yang ingin memarkirkan motornya dan untuk kesahan Karcis juga harus ada izin yang memang dikeluarkan oleh Pihak Diskominfo. Kejelasan dari Uang parkir tersebut juga akan masuk kedalam Kas daerah," sebut Dedi kepada gagasanriau.com, Senin (18/11) diruang kerjanya.

Ditambahkannya, jenis Parkir itu ada dua macam. Yang dikelola Dispenda dan Diskominfo. Kalau yang dikelola Diskominfo itu jenisnya non pajak seperti Parkir di tepi jalan dan dan ruko. Sedangkan Parkir di pusat perbelanjaan itu jenisnya kategori pajak dan dikelola oleh Dispenda.

"Pemasukan Parkir dikatakan Dedi sangat Besar, mencapai Rp. 4,5 M hingga Akhir Oktober dari target ahun 2013 yaitu Rp. 6,2M," ujar mantan Kadis PU Pekanbaru itu.

Dian Rosari


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar