Daerah

Maruarar Sirait Minta SBY Ganti Menteri Yang Sibuk Nyapres

[caption id="attachment_7439" align="alignleft" width="259"] Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Maruarar Sirait Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Maruarar Sirait[/caption]

gagasanriau.com, Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) diminta segera mengganti menteri yang mulai tidak fokus bekerja dan lebih sibuk mengurus kepentingan lain termasuk pencapresan.

Hal tersebut dikatakan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Maruarar Sirait.

“Menteri-menteri yang tidak fokus segera diganti saja, cari saja yang fokus,” kata Maruarar Sirait, usai diskusi bertajuk, Nasib Parpol Nasionalis & Parpol Agamis di Pemilu 2014, di Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2013).

Anggota Komisi XI DPR RI ini menilai, kebijakan yang dikeluarkan oleh para menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) jilid II, 50 persen masih tergantung pada impor. “Kebijakan industri kita kan masih menjadi pengekspor bahan mentah, sedangkan kebutuhan di dalam kita impor,” tukasnya.

Seperti diketahui, menteri asal partai politik (paprol) di pemerintahan Presiden SBY sudah mulai sibuk mengurus partai menjelang pemilu 2014. Bahkan, ada menteri yang mulai sibuk untuk mengurus pencalonannya sebagai calon presiden (capres).

(kp)


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar