gagasanriau.com ,Tembilahan-Indra Muhclis Adnan sangat dikenal sebagai tokoh dan aktivis pemuda. Hingga menjadi bupati pun, dia semakin banyak melahirkan gagasan pembangunan melalui perspektif kepemudaan.
Indra membangun desa-desa mandiri dengan memberdayakan rakyat, terutama pemuda, serta menghilangkan kemiskinan dan kebodohan dimana-mana.
Bahkan gagasannya mendirikan ikatan kepemudaan yang kaya dengan pandangan dan pradigma serta inovasi-inovasi baru benar-benar menyentak perhatian tokoh-tokoh pemuda dan pemerintah. Konsep mendirikan ikatan pemuda, yang juga menjadi fokus perhatian kalangan PBB dan Asean, sangat cemerlang bagi pembangunan dan kemajuan dunia kepemudaan, karena menjadikan bidang kepemudaan sebagai salah satu agenda pembangunan daerah.
Gagasan Indra begitu meyakinkan, sangat signifikan dan progresif. Dia menapak jauh ke depan, melewati zamannya. Dia telah melaksanakan apa yang belum dipikirkan oleh rekan-rekan se angkatannya. Gagasannya diterima oleh kalangan pemuda di pelosok daerah dan memberikan pencerahan. Dia menjawab apa yang sedang menjadi tantangan zaman.
Dengan kepiawaian ilmu dan pengalamannya, Indra adalah sosok yang memukau kaum muda dan tua. Dia menjelaskan kepada kawan dan lawan politiknya dan mereka menerimanya karena pendekatan personal dan argumentasinya.
Menurut pertimbangan pemerintah pusat melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga dalam surat bernomor UND 2667/DI Menpora/X/2005 dan hasil penilaian Tim Kementerian Pemuda dan Olahraga pada tanggal 24 Oktober 2005, Indra Muchlis Adnan layak menerima penghargaan.
Dalam pertimbangan pemerintah pusat, Indra mampu mendirikan Ikatan Pemuda yang menghimpun seluruh unsur suku-bangsa, profesi, kepentingan politik, partai dan kelompok. Gagasan itu oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga dianggap sangat brilian dan merupakan gagasan orisinal yang pertama di Indonesia.
Pada hari Jumat, bertepatan dengan tanggal 28 Oktober 2005n diperingati Hari Sumpah Pemuda ke-77. Acara berlangsung dengan khitmat di Museum Sumpah Pemuda, Jalan Kramat Raya, Jakarta.
Bertepatan dengan hari itu, Indra Muchlis Adnan, menerima penghargaan berupa Anugerah Kepemudaan dari Pemerintah Republik Indonesia. Penghargaan yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla.
Selain itu beliau juga mendapat penghargaan Acknowledge Asean On The Occasion of The Commemoration of The Republik Indonesia Nation; National Youth Pledge Day dan dari United Nation Division For Social Policy and Development (PBB), for exceptional work done to promote the United Nation word Programme of youth at the community level. Jadi dalam sekali raihan tiga penghargaan diperoleh dari Pemerintah RI, Asean dan PBB.
"Saya justru berpikir bahwa dengan penghargaan ini saya harus memberikan yang lebih baik lagi. Tidak sebaliknya," ucap Indra.
Memang, perjuangan dalam membangun kepemudaan di Provinsi Riau sedang dan masih panjang. Tentunya, perjuangan itu membutuhkan dukungan yang lebih besar dari seluruh lapisan masyarakat. Semoga.
