GAGASANRIAU.COM, BENGKALIS-Sebanyak dua orang dilaporkan meninggal dunia di TKP (tempat kejadian perkara) menyusul kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Lintas Soekarno Hatta, Dusun Dokoh Desa Tanjung Punak, Kecamatan Rupat Utara, Bengkalis, Jumat (9/3/18) sekitar pukul 12.20 WIB. 

 

Yang mengalami kecelakaan adalah satu unit kendaraan roda empat jenis Triton dengan nomor polisi (Nopol) BM 9236 TM berpenumpang 5 orang. Kecelakaan tersebut membuat mobil itu remuk dan terbalik. Korban lainnya sebanyak tiga orang dilaporkan dalam kondisi kritis.

 

Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni, SIK melalui Paur Humas Iptu Buha Purba membenarkan Laka maut tersebut. 

 

Insiden ini, menurut salah seorang saksi, Yaiti (62), warga Jalan Soekarno Hatta, mengatakan sekitar pukul 12.20 WIB mobil Estrada Triton berpenumpang 5 orang itu melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kadur menuju Tanjung Medang. Diduga karena hilang kendali, mobil menabrak warung milik Misran Bran. Dan mengakibatkan mobil ringsek dan 2 penumpang tewas dan 3 penumpang lainnya luka berat. 

 

''2 orang meninggal dunia dan 3 luka berat seperti patah tulang. 4 orang memiliki kartu identitas dan 1 penumpang tidak memiliki,'' ungkap Iptu Buha Purba, Jumat (9/3/18) malam. 

 

Berikut identitas korban meninggal dunia, yakni Durianto (1975), laki-laki, warga Jalan Kenanga No. 11, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru; dan Indra Budiman (1978), laki-laki, warga Jalan DR. Setia Budhi, No. 194, Kelurahan Rintis, Kecamatan Lima Puluh, Kota Pekanbaru. 

 

Sedangkan korban luka berat 3 orang atas nama Andre Sitompul, laki-laki, asal Medan; Jupri Evendy Sitompul (1979), laki-laki, warga Kelurahan Teluk Rhu, Kecamatan Lima Puluh, Kota Pekanbaru; dan Togi Sihombing (1980), laki-laki, asal Dusun IV, Tanah Rakyat Asahan, Sumatera Utara. 

 

Ketiga korban Laka dengan luka berat sempat dirawat di Puskesmas setempat dan petang tadi diinformasikan langsung dilarikan ke Dumai untuk perawatan intensif lebih. Sedangkan korban meninggal dunia dibawa ke Pekanbaru.***

 

Editor : Evi Endri

Sumber : riauterkini.com