Daerah

Sekda Inhil Resmikan Pembukaan Jambore Pendidik PAUD 2018

Bupati Inhil diwakili Sekda Kabupaten Inhil H Said Syarifuddin SE MP MSn membuka secara resmi Jambore Pendidik PAUD Tingkat Inhil Tahun 2018, di Gedung Wanita Inhil, Selasa (18/12).

 
Dalam kesempatan itu turut hadir Unsur Forkopimda Inhil, Kepala Dinas Pendidikan Inhil H Rudiansyah, Bunda PAUD Inhil Hj Zulaikhah Wardan SSos ME, Istri Wakil Bupati Inhil Anita Pramawati Syamsuddin, Ketua DWP Inhil Hj Sy Rohana Said Syarifuddin SPd, Ketua Organisasi-organisasi Wanita di Inhil, peserta jambore, serta para undangan. 
 
Tujuan dilaksanakannya jambore ini ialah untuk meningkatkan kualitas Pendidik PAUD dalam pelayanan anak usia dini, membangun kerjasama bagi pendidik PAUD untuk masing-masing tim, meningkatkan pengetahuan Pendidik PAUD, dan sebagai persiapan Pendidik PAUD untuk mengikuti jambore di tingkat provinsi. 
 
Jambore dilaksanakan selama 3 hari, sejak tanggal 17 sampai 19 Desember 2018. Peserta yang mengikuti jambore ini ialah 5 orang utusan Pendidik PAUD dari 20 kecamatan se-Inhil. Kegiatan jambore dikemas dalam bentuk perlombaan. 
 
Pembukaan jambore ini diisi dengan penampila. berbalas pantun oleh murid TK Pertiwi 1 Tembilahan dan penampilan salawat Asmaul Husna oleh murid PAUD Al Husniyah Tembilahan.
 
Bunda PAUD Inhil mengucapkan terimakasih kepada Dinas Pendidikan Inhil selaku leadiing sector atas kegiatan ini. Menurutnya kegiatan ini di samping untuk mempersiapkan jambore tingkat provinsi, juga merupakan kegiatan yang bermanfaat untuk Tenaga Pendidik PAUD dalam rangka meningkatkan kualitas dan kreativitas.
 
"Tidak semua guru PAUD bisa ikut kegiatan ini. Jadi yang dapat mengikuti jambore ini merupakan kesempatan yang baik. Mudah-mudahan tahun depan jumlah peserta dapat ditingkatkan supaya banyak yang memiliki kesempatan baik ini," ujar Zulaikhah. 
 
Dirinya bersyukur berkat program pemerintah  1 Desa 1 PAUD pada periode lalu, jumlah lembaga PAUD di Inhil meningkat secara signifikan. 
 
"Alhamdulillah saat ini Inhil sudah sangat baik dalam peningkatan PAUD, sejak tahun 2013 jumlah lembaga PAUD dari yang awalnya 130 sekarang sudah ada 474 PAUD se-Inhil. Ini berkat program 1 Desa 1 Paud. Namun saat ini kita membutuhkan peningkatan kualitas dan kesejahteraan guru-guru PAUD," urainya. 
 
Wanita yang kerap tampil anggun bersahaja ini berharap agar para orangtua dapat berpikir bijak untuk memasukkan anak ke lembaga PAUD di usia dini. 
 
"Usia 0-6 tahun adalah usia keemasan di mana anak-anak kecerdasannya mencapai 50% jika diberi rangsangan melalui sekolah usia dini. Jika anak hanya diasuh di rumah hasilnya tidak maksimal. Untuk anak usia dini, mudah-mudahan semuanya bisa diantar ke lembaga PAUD yang ada," harapnya. 
 
Sementara itu, Sekda Inhil mengutarakaan bahwa dari 474 lembaga PAUD yang ada, 128 di antaranya sudah terakreditasi dengan jumlah Pendidik PAUD 1.971 orang dan APK PAUD 92,01 persen. 
 
Beberapa tahun belakangan, Inhil sering mendapat penghargaan di bidang PAUD. Kemajuan pembangunan di bidang PAUD yang telah diapresiasi dari tingkat provinsi maupun nasional tersebut menurut Sekda tidak terlepas dari peran dan kontribusi dari berbagai pihak yang bersangkutan.
 
"Pada kesempatan ini saya berpesan kepada para peserta sekalian agar dapat mengikuti jambore ini dengan baik dan maksimal untuk meningkatkan kemampuan, wawasan, dan keterampilan terutama yang berkaitan dengan PAUD. Semoga jambore ini dapat berjalan dengan lancar, sukses, dan bermanfaat sebagaimana yang kita harapkan bersama," tutupnya. 
 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar