Pelajar Dilarang Bawa Motor , Warga” Disdik Seenaknya Ngomong Tapi Tak Punya Solusi

Gagasanriau.com Pekanbaru-Orang tua walimurid mengecam dan mencibir kebijakan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru yang melarang siswa membawa kendaraan bermotor ke sekolah, bahkan dinilai warga asal ngomong tanpa memberikan solusi.

“Otaknya tak ada Disdik tuch, kalo dia sedia bus khusus untuk anak sekolah tak masalah, ini awak pula yang harus tanggung biaya semua, berapa kali anak ku harus naik oplet, ?”kecam Yusri pedagang sayur mayor di Pasar Pagi Arengka Selasa siang (16/9/2014) kepada Gagasanriau.com saat ditanyai terkait larangan membawa sepeda motor ke sekolah.

Senada yang disampaikan Syamsiah 39 tahun ibu dengan 4 anak yang masih bersekolah ditingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini juga mengecam larangan siswa tak boleh membawa sepeda motor ke sekolah ini.

“Kalo mau melarang siapkan dulu solusinya jangan seperti orang bodoh yang pura tidak tahu masalh yang dihadapi pemerintah tuch, melarang itu kalo anak kami melanggar ini apa yang dilanggarnya?”kata Syamsiah geram. Dijelaskan Syamsiah, dirinya sangat terbantu dengan kondisi anaknya memakai sepeda motor, karena menurutnya lagi, dirinya sudah tidak direpotkan untuk antar jemput dan bisa menyelesaikan pekerjaan dirumah.

Arif Wahyudi