Suyatno-Erianda Juga Prioritaskan Mutu Pendidikan dan Pelayanan Kesahatan Masyarakat

Kamis, 09 April 2015 - 04:08:23 wib | Dibaca: 1790 kali 

Gagasanriau.com Bagan Siapiapi-Sukses dan keberhasilan Kepemimpinan Kepala Daerah tidak saja diukur dari pesatnya pembangunan fisik belaka, namun hal lain yang tidak bisa diabaikan adalah pembangunan sumberdaya manusia yang ada di daerahnya.

Bilamana manusia teleh mempunyai sumber daya yang baik, maka sumber daya tersebut dapat pula dijadikan asset pembangunan daerah kedepan. Demikian hal itu disampaikan Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Pemkab Rohil), Hermanto terkait "Orientasi Satu.Tahun Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Rohil, H Suyatno Amp dan Erianda SE, kepada Gagasanriau.com di ruang kerjanya di Bagan Siapiapi, Kamis (9/4).

Diungkapkannya, Suyatno dan Erianda dalam menunjang program peningkatan SDM, sarana pendidikan di Kabupaten Rokan Hilir berjumlah 901 sekolah, yang terdiri 217 TK (Taman Kanak-kanak), 402 SD (Sekolah Dasar), 177 SLTP ( Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama) dan 105 SMU (Sekolah Menengah Umum). Sedangkan tenaga pengajar berjumlah 10.423 orang guru yang tersebar pada 18 Kecamatan yang terdapat di Kabupaten Rokan Hilir.

"Semakin tinggi kwalitas pendidikan masyarakat, maka semakin baik pula SDM yang dimiliki. Dengan mendasari atas asumsi tersebut, program pembangunan SDM yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, berorientasi pada meningkatkan mutu pendidikan, yang akan diwujudkan selain melaksanakan perbaikan dan renopasi gedung sekolah yang ada, melakukan pembangunan ruang kelas baru (RKB), menciptakan suasana belajar yang nyaman, mengadakan buku-buku perpustakaan serta melengkapi fasilitas laboratorium," kata Hermanto.

"Sedangkan untuk meningkatkan kwantitatif serta kwalitas para guru, secara bertahap melaksanakan pengangkatan para guru honor menjadi Pegawai Negeri Sipil. Guna memberikan kesempatan bagi para guru untuk mendapatkan sertifikasi, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir juga mengadakan kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi Nasional," ujarnya.

Meskipun pengalokasian anggaran pada sektor pendidikan melebihi dari 20 prosen sebagaimana yang ditetapkan Pemerintah Nasional sebut Hermanto, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir juga menyediakan sejumlah dana untuk membantu para murid yang berasal dari keluarga kurang mampu.

"Selain itu di pemerintahan Bapak H Suyatno dan Pak Erianda, juga melakukan pemberian insentif dan dana bantuan belajar serta menyekolahkan bagi siswa-siswi berprestasi diberbagai Perguruan Tinggi Nasional maupun luar negeri juga mendapat dukungan penuh dari DPRD Kabupaten Rokan Hilir," terangnya.

Selain dari program tersebut lanjut Hermanto lagi, upaya untuk meningkatkan kwalitas kesehatan masyarakat juga masih merupakan program prioritas dan menjadi fokus perhatian pemerintahan Suyatno secara berkesinambungan dengan unit-unit pelayanan kesehatan yang ada di Rohil saat ini, terdiri dari 4 unit ruman sakit, 15 unit Puskesmas, 73 unit Puskesmas Pembantu dan sejumlah Polindes.

"Dalam memberikan pelayanan pengobatan masyarakat, dilakukan oleh 22 orang dokter spesialis, 62 dokter umum, 22 orang dokter gigi. Selain itu juga, masyarak dilayani oleh 504 orang bidan dan 618 orang perawat yang sudah dipersiapkan oleh pemerintah," sambungnya.

"Meskipun pada dua tahun ini tidak dilaksanakan pembangunan baru unit pelayanan kesehatan, namun terkait dengan pelayan kesehatan masyarakat, kebijakan H Suyatno melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan Hilir adalah beberapa unit Puskesmas Pembantu ditingkatkan statusnya menjadi Puskesmas dan Puskesmas biasa ditingkatkan pelayananya menjadi Puskesmas rawat inap, khusunya di daerah intensitas pelayan pengobatan masyarakat yang dinilai relative tinggi," lanjutnya.

"Guna menarik minat para Dokter Spesialis agar besedia mengabdikan profesinya di Kabupaten Rokan Hilir, selain menyediakan pemukimanya, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir melalui Dinas Kesehatan dalam pemberian insentifnya juga melakukan penyesuaian secara berkala," tandasnya.

Reporter Hermansyah Editor Arif Wahyudi


Loading...
BERITA LAINNYA