Massa Buruh Kebersihan Gelar Demo di Kantor Walikota

Kamis, 09 Juni 2016 - 15:11:35 wib | Dibaca: 2557 kali 
Massa Buruh Kebersihan Gelar Demo di Kantor Walikota
Demo petugas kebersihan Pekanbaru di kantor Walikota

Gagasanriau.com, PEKANBARU  - Ratusan petugas kebersihan melakukan aksi demo di Kantor Wali Kota Pekanbaru. Persoalannya, PT MIG selaku pemenang tender untuk angkutan sampah ternyata sudah dua bulan tidak memberikan gaji kepada petugas kebersihan.
 
Koordinator aksi demo, Purwanto mengatakan, kesejahteraan petugas buruh sampah yang tidak diperhatikan dan terus menjadi momok yang mengkhawatirkan. Semua itu diperparah dengan tidak ditunaikan hak petugas buruh sampah dalam hal pembayaran gaji dan status kerja petugas buruh sampah. 
 
"Kami meminta Wali Kota Pekanbaru bisa menyelesaikan persoalan ini. Kami kerja dua bulan tak pernah digaji perusahaan," teriak pendemo di depan Kantor Walkot Pekanbaru Jl Sudirman, Pekanbaru, Kamis (9/6/2016).
 
Para buruh menuntut honor mereka agar dicairkan sejak bulan Februari 2014 ini dan selanjutnya tidak dirapel-rapel lagi. Selain itu buruh juga minta honor dinaikkan sebelumnya sekitar Rp1.450.000 per bulan minta dinaikkan menjadi Rp1.750.000 per bulan.
 
Para pendemo ini datang mengenakan kaos kuning. Mereka datang membawa truk berisi sampah. Awalnya sampah dalam truk tersebut akan ditebar di dalam halaman kantor tersebut. Tapi entah bagaimana rencana itu dibatalkan. Hanya keranjang sampah atau sejumlah kardus yang mereka sangkutkan ke pagar kantor tersebut.
 
Demo para pekerja ini mendapat pengawalan dari pihak kepolisian dan pihak Satpol PP. Massa para pekerja kebersihan meminta agar mereka bisa diterima Walikota Pekanbaru, Firdaus MT.
 
Persoalan sampah di Pekanbaru memang baru kali ini kondisinya sangat parah. Tumpukan sampah terjadi di mana-mana. Paling parah tumpukan sampah menutup badan jalan Rajawali, Kecamatan Sukajadi Pekanbaru. Sudah dua pekan jalan tersebut menjadi tumpukan sampah sehingga kendaraan yang melintas harus mengambil jalan depan ruko.
 
Kondisi sampah yang berserakan ini, paling parah terjadi semasa ke pemimpinan Firdaus MT. Protes masyarakat Pekanbaru juga mereka sampaikan lewat media sosial karena tak becusnya dalam mengatasi sampah. Hampir setiap hari warga mengunggah foto sampah yang berserakan di berbagai sudut kota. ***
 
 
 
 
Loading...
BERITA LAINNYA