Diduga Disiksa, Guru Temukan Bocah Riska Terkulai Tak Berdaya

Selasa, 23 Agustus 2016 - 12:16:07 wib | Dibaca: 14067 kali 
Diduga Disiksa, Guru Temukan Bocah Riska Terkulai Tak Berdaya
Riska di Rumah Sakit

 

GagasanRiau.Com Pelalawan - Miris, sebulan tak sekolah akhirnya guru menemukan Riska Wahyuni, bocah 8 tahun yang duduk di bangku kelas 3 SDN 009 Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, sakit tak berdaya.
 
Diduga Riska menjadi korban penyiksaan dan kekerasan yang diduga dilakukan oleh saudara sepupunya sendiri. Kini, Ia terkulai lemah di di RSUD Selasih guna mendapatkan perawatan dibagian punggungnya.
 
Salah seorang guru Riska yang tak mau disebutkan namanya, menjelaskan bahwa kondisi Riska diketahui setelah Riska selama satu bulan tidak masuk sekolah tanpa ada kabar berita. Akibatnya, sejumlah guru pun menjenguk keberadaan Riska di rumahnya.
 
"Riska ini hidupnya menumpang dengan bibinya, yang memiliki 4 anak laki-laki. Ibu Riska ini sudah meninggal, sedangkan ayahnya tak punya pekerjaan tetap," kata sang guru.
 
Saat dilihat gurunya, ternyata Riska dalam kondisi sakit. Selain mukanya pucat, dia juga tak bisa bergerak. Ketika diperiksa, ternyata di bagian punggungnya tepatnya di tulang ekor, terdapat luka lebam serta tulang yang menonjol.
 
"Karena kondisi itu, langsung kami bawa ke rumah sakit pada Kamis malam didampingi Pak Kepsek (Kepala Sekolah, red)," katanya.
 
Anggota DPRD Pelalawan, Abdullah, yang telah datang langsung menjenguk kondisi Riska, menyatakan keprihatinannya atas peristiwa ini.
 
"Kasus ini merupakan salah satu contoh yang menjadikan Perda Perlindungan Terhadap Anak harus cepat digesa. Jangan sampai ada kejadian seperti ini, dan saya harapkan agar pelaku penganiayaan pada Riska bisa diusut secara hukum sehingga bisa menjadi pembelajaran pada masyarakat," tukasnya.**
 
Loading...
BERITA LAINNYA