Politisi Nasdem: Bupati Bengkalis Harus Pecat Pejabatnya Berprilaku Cabul

Ahad, 11 September 2016 - 19:38:30 wib | Dibaca: 8300 kali 
Politisi Nasdem: Bupati Bengkalis Harus Pecat Pejabatnya Berprilaku Cabul
Politisi dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Riau Daniel Simanjuntak

GagasanRiau.Com Pekanbaru - Ketua Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan Layanan (Pokja ULP) Firwanto, SE yang didapati tengah duduk bersama seorang wanita pada jam tengah malam di salah satu rumah makan di Pekanbaru.

Ditanggapi serius oleh Politisi dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Riau Daniel Simanjuntak kepada GagasanRiau.Com Minggu petang (11/9/2016), ia merasa miris dan prihatin dengan prilaku sang pejabat yang seharusnya memberikan contoh baik kepada masyarakat.

"Ya, saya baca juga berita tersebut di beberapa media, akan tetapi benar atau tidaknya , ya kita tidak tahu, namun dari berita yang saya baca, Firwanto bilang itu adiknya paling kecil, kuliah di salah satu perguruan tinggi Sekolah Ilmu Kesehatan (Stikes) di Pekanbaru, dan sudah smester akhir" papar Daniel. Baca Inilah Gaya Pejabat Bengkalis, Berkantor Di Pekanbaru Ditemani Wanita Malam

Kalau memang perkataan Firwanto benar lanjut Daniel,  hal tersebut harus dibuktikan kepada publik. "Dimana tinggalnya dan dimana kuliahnya yang kata Firwanto adiknya itu. Agar semuanya selesai dan wajah Pemerintah Daerah Bengkalis juga tidak tercoreng" tukasnya.

Akan tetapi kata Daniel lagi, jikalau kejadian yang pernah di rilis dari pemberitaan online lokal itu benar, hal tersebut dikatakannya sungguh sangat memalukan.

"Di saat hari ini Presiden Jokowi melakukan program Revolusi Mental kok aparatur pemerintah di daerah bermental cabul "tegasnya.

"Kelakuan-kelakuan seperti itu juga bisa membuat pejabat melakukan korupsi, karena mereka harus mencari biaya tambahan untuk kenakalannya, apalagi beliau kabarnya ketua Pokja, berarti menangani proyek pemerintah kan? ujarnya.

Dijelaskan Daniel dirinya terusik dengan prilaku pejabat Bengkalis tersebut karena ia sebagai kader dari Partai Nasdem, dimana saat Pilkada serentak di daerah tersebut tahun, partai besutan Surya Paloh tersebut mengusung pasangan Amril Mukminin dan Muhammad.

"Saya meminta agar pak Bupati untuk memecat aparatur-aparaturnya yang bermental cabul seperti itu" tutup Daniel.

Sebelumnya diberitakan oleh media online lokal, utusanriau.co, sebuah video mengungkapkan keberadaan Kelompok Kerja (Pokja) di Unit Layanan Pengadaan (ULP) yang kerap berfoya-foya dan berkantor di Pekanbaru sedikit demi sedikit mulai terjawab.

Melalui video yang tanpa sengaja di rekam oleh penggiat anti korupsi Wan M Sabri, terungkap jika salah seorang Ketua Pokja Firwanto, SE didapati tengah duduk bersama seorang wanita pada jam tengah malam di salah satu rumah makan di Pekanbaru.

Reporter Arif Wahyudi


Loading...
BERITA LAINNYA