GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Menjelang bulan Suci Ramadhan Kepolisian Daerah (Polda) Riau melakukan Rapat Koordinasi dengan pemangku kebijakan di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau.
Bertempat di Markas Kepolsian Daerah (Mapolda) Riau Rabu pagi (10/5/2017), Rakor ini di-ikuti oleh Badan Ketahanan Pangan Riau, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Pertamina.
Dalam Rakor ini, berbagai pemangku kebijakan ini disinergikan dalam Satuan Tugas (Satgas) Pangan. Dimana dalam Satgas Pangan ini untuk memantau lonjakan harga jelang Ramadhan dan Lebaran.
"Satgas Pangan telah terbentuk, hasil dari Rapat Koordinasi dengan pemangku kepentingan pengendalian pangan jelang Bulan Ramadhan dan Idul Fitri, dimana pihak yang terlibat ada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian dan Peternakan, Pertamina, dan Bulog" ungkap Direktur Direktorat Kriminal Khusus Kombes Pol Jhonny Edison Isir.
Diterangkan Jhonny, Satgas Pangan ini untuk memastikan langkah terpadu, agar bisa memetakan akar masalah dalam kelangkaan dan lonjakan harga Sembako.
"Kalau penimbunan kami Polda akan menindak, ada Sub Satgas tindak dan Gakkum" timpal Jhonny.
Sementara itu dari Dinas Ketahanan Pangan Riau ditempat yang sama memastikan bulan ini lagi musim panen di Provinsi tetangga dimana sebagai pemasok pangan di Riau.
"Kita sepakat membentuk Tim Pengendalian bahan pokok masyarakat di Lancang Kuning 2017, kegiatannya pemantauan, ketersediaan, keterjangkauan harga pasar-pasar yang jadi rujukan. Jika ada keluhan masyarakat akan dilempar ke tim" kata Darmansyah Kepala Badan Ketahanan Pangan Riau.
Selain itu katanya lagi Satgas Pangan ini tugasnya melakukan operasi pasar dan langkah teknis akan dilakukan oleh Dinas terkait.
Dan diterangkan oleh Darmansyah lagi, bahwa pekan depan Satgas Pangan ini mulai turun melakukan operasi pasar di Pekanbaru.
Reporter Wandrizal