150 Banser Siak Terjun Padamkan Karhutla di Pelalawan

Sabtu, 21 September 2019 - 19:34:03 wib | Dibaca: 2363 kali 
150 Banser Siak Terjun Padamkan Karhutla di Pelalawan

GAGASANRIAU.COM, PELALAWAN - 150 anggota Barisan Anshor Serbaguna (Banser)  Satkoryon Kerinci Kanan, Kabupaten Siak, turun membantu pemadaman Kebakaran Lahan di Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau, Sabtu (21/9). 
 
Usai apel didepan Kantor desa Simpang Perak Jaya, 150 anggota Banser langsung dibagi menjadi empat tim. Dimana selanjutnya mereka bergabung dengan pasukan TNI, Polri dan Manggala Agni yang sudah satu bulan lebih berjibaku memadamkan api yang membakar puluhan hektar lahan milik masyarakat.
 
"Kita melihat, bencana Asap tak kunjung berkurang, ini sudah satu bulan lebih begini.  Kebetulan di Siak tidak ditemukan titik api,  makanya Anshor dan Banser kita terjunkan kesini (Pelalawan, red). Kita miris TNI, Polri dan pemadam kebakaran berjuang sendiri.  Padahal ini juga tanggung jawab kita bersama," Ujar Ketua PC NU Kabupaten Siak,  KH M Thoyib Firdaus disela sela medamkan api. 
 
Kondisi kanal kanal yang mengering menjadi tantangan tersendiri dalam memadamkan api dilahan gambut. Sebab memadamkan satu titik saja membutuhkan pasokan air yang cukup, mengingat tipikal gambut, padam diatas, tapi membara dibawah.  
 
"Memang sulit, apalagi kondisi airnya semacam ini. Makanya kami jadi paham kenapa satu titik saja butuh waktu berbulan bulan untuk memadamkanya," sambungnya.  
 
Sementara itu Satkorcab Banser Kabupaten Siak Toni Yufida menegaskan, anggotanya akan ditempatkan dilokasi lokasi yang masih rawan terbakar. Mekanismenya nanti menggunakan pola sift. 
 
"Ya tetap. Sampai padam. Pokoknya kami pantang pulang sebelum padam," tegasnya.  
 
Terpisah Kordinator tim Pemadam zona Pelalawam, David (47) mengaku bersyukur sahabat sahabat Banser turut berpartisipasi membantu mereka. Hampir satu bulan ini mereka seperti putua asa, karena dipadamkan dilokasi dekat desa Sering, di desa Pelalawan terbakar. Begitu terus menerus.  
 
"Wah kalau dibilang lelah, kami sudah lelah pak. Bayangkan satu bulan kami siang malam ada disini. Dipadamkan disini, disana terbakar, dipadamkan disana dilokasi laim terbakar.  Karena tipikal gambut kan membara dibawah.  Kami terus terang kualahan. Makanya dengan hadirnya sahabat sahabat Banser sebanyak ini kami jadi terbantu. Terimkasih sekali, " ujarnya. 

Loading...
BERITA LAINNYA