Dikeroyok, Pemuda di Tembilahan Muntah Darah

GAGASANRIAU.COM, INHIL - Seorang pemuda warga Jalan Abd Gani Tembilahan inisial Z alami muntah darah setelah dikeroyok oleh tiga orang pelaku.

Z dikeroyok di Jalan Imam Bonjol Parit XI, Kelurahan Tembilahan Kota, Kecamatan Tembilahan, Kabupaten Inhil, Riau, Selasa lalu 17 Maret 2020, sekira Pukul 14.00 WIB

Setelah Z dikeroyok dan dipukuli, para pelaku melarikan diri, sedangkan korban ditinggalkan di TKP. Korban langsung menghubungi abang kandungnya bernama Intana Sri (31) untuk memberitahu bahwa korban butuh bantuan.

"Korban meminta bantuan ke abang kandungannya, untuk minta belikan obat. Saat meludah berdarah dan dada terasa sakit akibat dipukuli pelaku," kata Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman Siahaan melalui Kasubbag Humas, Akp Warno Akman, Selasa (31/3).

Setelah membeli obat di Puskesmas di Jalan M Boya Kelutahan Tembilahan. Korban menceritakan atas kejadian yang menimpa nya bahwa korban di keroyok oleh pelaku inisial IB dan kawan-kawannya.

Mendapatkan keterangan dari korban Z, Intana Sri langsung melaporkan ke petugas dengan laporan polisi /29/III/2020/Riau/Res Inhil, tanggal 17 Maret 2020.

Berdasarkan laporan tersebut, Opsnal Sat Reskrim Polres Inhil melakukan penyelidikan terhadap pelaku tindak pidana pengeroyokan tersebut.

"Dari hasil penyelidikan diketahui salah satu pelaku berinisial IB," ungkap Warno

Opsnal mengetahui keberadan pelaku di Jalan H Hasan Kecamatan Tembilahan. Petugas langsung bergerak melakukan pengejaran menuju tempat pelaku tersebut.

"Setelah sampai di lokasi petugas berhasil mengamankan IB, dan digiring ke Polres Inhil," sebut Warno, Selasa (31/3)

Setelah dilakukan introgasi, IB mengaku melakukan pengeroyokan bersama pelaku AD dan SP. Dari informasi tersebut tim langsung bergerak melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku.

"AD berhasil diamankan dari rumahnya, dan sekira pukul 19.30 WIB, pelaku SP juga berhasil diamankan saat sedang berada dirumahnya,"

Aelanjutnya tersangka dan barang bukti di bawa ke Polres Inhil untuk penyidikan lebih lanjut.