Perjuangkan Petani Lokal, KADIN Kunjungi Kantor Bulog Tembilahan

Senin, 23 Mei 2022 - 14:54:54 wib | Dibaca: 759 kali 
Perjuangkan Petani Lokal, KADIN Kunjungi Kantor Bulog Tembilahan
Foto bersama pengurus KADIN Inhil dengan Kepala Bulog Faisal Fahmi usai membahasa program kemitraan pangan. (Dok.Humas KADIN)

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Dalam rangka proses pemulihan ekonomi, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Indragiri Hilir kunjungi kantor Bulog.

Dalam pertemuan itu, KADIN menawarkan kepada pihak Bulog untuk menjalin mitra pangan guna memperjuangkan petani lokal dan pelaku usaha Indragiri Hilir.

"Ini bertujuan menjalin kemitraan serta bentuk sinergitas dalam pemulihan ekonomi kerakyatan," kata Ketua KADIN Edy Indra Kusuma melalui Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan UMKM Zainal Arifin Hussein, Senin (23/5).

Kesempatan itu, KADIN menyampaikan kendala-kendala yang dihadapi para petani, sehingga kedepannya berharap beras yang dihasilkan petani lokal atau para pelaku UMKM dapat diserap oleh Perum Bulog dan dapat didistribusikan.

Bukan hanya mengenai produk petani lokal, KADIN juga membahas persoalan yang dihadapi para pelaku usaha mengenai jalur distribusi kebutuhan pangan terutama di daerah perairan yang menelan biaya cukup tinggi. 

"Hal ini bertujuan agar suplai pangan bisa tercukupi dan sampai ke masyarakat luas dan kegiatan ekonomi dapat berjalan dengan baik terutama dimasa pemulihan ekonomi ini," terangnya.

"Pertemuan itu disambut positif oleh pihak Bulog. Ke depan keduanya akan bermitra dalam mencukupi serta memantau suplai bahan pangan khususnya di Inhil," sambungnya.

Zainal melanjutkan, KADIN Inhil dan Bulog nantinya akan melakukan MoU dalam kemitraan tersebut. Fungsi KADIN dalam kerjasama itu antara lain memfasilitasi antara pihak petani dan rekan pengusaha yang ingin bermitra dengan Bulog.

Untuk diketahui, kunjungan tersebut, Edy Indra Kesuma selaku Ketua KADIN Indragiri Hilir beserta pengurus diterima langsung oleh Kepala Bulog, Faisal Fahmi, diruang kerjanya. Program yang ditawarkan KADIN juga disambut positif dalam rangka pemulihan ekonomi kerakyatan.


Loading...
BERITA LAINNYA