IDI Pekanbaru Dan BPAD Riau Gelar Pengobatan Gratis

[caption id="attachment_6329" align="alignleft" width="259"] Chairul Rizki, Kepala Badan Arsip Daerah Perpustakaan (BPAD) Riau[/caption]

gagasanriau.com, Pekanbaru - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Pekanbaru dan Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah (BPAD) Riau, menggelar pengobatan massal gratis bagi masyarakat. Sedikitnya 163 dokter umum dan spesialis, siap memberikan pelayanan medis di Pustaka Wilayah Soeman Hs Jalan Cut Nyak Dien, Ahad (17/11/13) mendatang.

"Pihaknya sangat mendukung kegiatan pengobatan gratis ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat," sebut Kepala BPAD Riau H Chairul Riski kepada gagasanriau.com, Jum'at (15/11) dikantornya.

Ditambahkannya, BPAD Riau hanya menyediakan tempatnya saja. Kegiatan ini, juga sekaligus sebagai upaya meningkatkan kunjungan pustaka. Sedangkan Ketua IDI Kota Pekanbaru Zul Asdi mengatakan, kegiatan Bhakti Sosial pengobatan bagi masyarakat ini, bersempena dengan HUT IDI yang Ke-63 dan Peringatan Hari Kesehatan Nasional. "Kita akan mengerahkan 163 dokter. Baik dokter umum maupun spesialis. Ada 10 dokter spesialis yang melayani masyarakat nantinya,"ujarnya.

Ditambahkan Zul, ratusan dokter ini akan memberikan pelayanan medis bagi masyarakat secara gratis. Namun untuk penyakit yang memerlukan tindakan lebih lanjut, para dokter spesialis hanya memberikan sebatas konsultasi saja.

Sementara Ketua Panitia Chairul menerangkan, kegiatan bhakti sosial yang ditaja IDI Pekanbaru ini, akan mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Pasalnya, jumlah dokter yang memberikan pelayanan medis bagi masyarakat ini, paling banyak di Indonesia.

"Selain pengobatan massal, kegiatan lainnya adalah seminar tentang emergency, workshop kecantikan, informasi PT Askes tentang PPJS dan malam resepsi. Kita juga akan memberikan sembako kepada petugas kebersihan di Pekanbaru,"katanya.

Lebih jauh kata Chairul, kegiatan ini akan dibuka oleh Walikota Pekanbaru H Firdaus. Direncanakan, kegiatan ini juga akan diikuti 1.500 dokter yang tergabung dalam IDI Pekanbaru.

Eka Saputra