gagasanriau.com ,Pekanbaru-Pemerintah Provinsi Riau akan membangunan pembangkit listrik tenaga air di Kabupaten Kampar senilai Rp6 miliar dengan kapasitas 2x5 megawatt.
Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distmaben) Riau Said Mukri di Pekanbaru, Senin (20/1/2013), mengatakan pemerintah daerah berharap ada bantuan dana dari APBN untuk membantu realisasi proyek tersebut. "Kajian sudah ada, tinggal lagi bantuan dana pemerintah pusat. Dananya kan tidak banyak, hanya sekitar Rp6 miliar," katanya. Ia menjelaskan, proyek PLTA itu akan berlokasi di Desa Batu Sasak, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar. Pembangunan pembangkit berdaya 2x5 megawatt itu direncanakan pada tahun ini. Pembangkit listrik tersebut dipilih di Desa Batu Sasak untuk mengoptimalkan potensi air di sana bisa dari Waduk Koto Panjang atau Sungai Siak. "Ini karena ada potensi sumber daya air di PLTA Koto Panjang," katanya. Said menambahkan, selain dana APBD Riau, pihaknya juga mengharapkan dana dari pemerintah pusat. Pengembangan proyek PLTA ini kata Said, memang merupakan prioritas dari Distamben Riau di tahun 2014 untuk peningkatan layanan energi listrik di pedesaan. Selain energi listrik di pedesaan, lanjutnya, prioritas Distamben Riau pada 2014 juga berupa program pengadaan.(Ant)