Dua Bulan Sudah Petugas Kebersihan Kota Pekanbaru Tak Gajian
Gagasanriau.com ,Pekanbaru-Sudah memasuki bulan kedua petugas kebersihan atau yang sering disebut pasukan kuning belum terima gaji dampak dari belum disahkannya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2014.
Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Pekanbaru Syafril, ketika ditemui Senin (17/2) dikantor Walikota Pekanbaru. Dia mengatakan, sudah hampir dua bulan THL di DKP belum terima gaji.
Hal ini tentu mengkhawatirkan bagi DKP sendiri, jika mereka melakukan aksi mogok kerja terutama pasukan kuning.
"Kita khawatir jika gaji para THL kebersihan ini belum juga dibayar. Maka akan berdampak pada aksi mogok kerja. Sementara kita sangat membutuhkan tenaga mereka dalam membersihkan Kota," keluh Syafril.
Dijelaskannya, dana sementara untuk menalangi gaji para THL, sampai saat ini juga tidak ada. Dan bukan hanya itu saja, DKP juga sudah berusaha mencari solusi untuk menutupi gaji mereka sampai APBD disahkan. Namun hasilnya masih nihil.
"Jika dalam satu hari saja THL mogok kerja, bisa dibayangkan seperti apa wajah Pekanbaru yang akan dipenuhi sampah. Mengingat produksi sampah di pekanbaru dalam sehari mencapai ratusan ton," tambahnya.
Dikatakan Syafril, saat ini kondisi kebersihan Kota Pekanbaru masih terlihat bersih, lantaran petugas terus melakukan pekerjaannya.
Untuk itu, pihaknya berharap agar pihak-pihak yang mempunyai wewenang dan kebijakan untuk pengesahan APBD, bisa memikirkan kondisi yang terjadi saat ini.
Yanti
Tulis Komentar