Daerah

Merasa Dibohongi, Ratusan Warga Pungkat Inhil Datangi Hutan yang Ditebang PT SAL

Gagasanriau.com. Pungkat Inhil-Merasa dibohongi oleh PT Setia Agrindo Lestari (PT SAL), ratusan warga Desa Pungkat Kecamatan Gaung kembali mendatangi lahan kawasan hutan yang dikelola perusahaan tersebut. Rabu (30/4/14)

Ratusan warga ini mendatangi lokasi dengan puluhan pompong dan perahu dari Desa Pungkat. Sampai di lokasi mereka langsung menuju kamp yang dibangun di tengah lahan dan ternyata para pekerja perusahaan sudah 'melarikan diri'.

Tak jauh dari kamp juga tampak satu unit alat berat yang sebelumnya diketahui mengerjakan penggalian parit dan membersihkan kawasan hutan yang diduga masuk kawasan Suaka Margasatwa Kerumutan.

"Kami minta hari ini juga alat berat ini keluar dari lokasi, kalau tidak akan kami bakar," teriak ratusan warga tersebut.

Menurut warga, selama ini mereka selalu dibohongi pihak perusahaan, sebelumnya alat berat ini sudah mundur dari lokasi, namun ternyata diam-diam dan sembunyi pihak perusahaan menggarap lahan ini.

"Keberadaan perusahaan ini mengancam lahan penghidupan kami, akibat hutan digarap perusahaan ini, beruk pun mulai turun merusak kebun kelapa kami. Lebih kami mati berjuang daripada mati kelaparan," pekik warga lainnya.

Awalnya, ratusan warga ini ngotot bertahan di lokasi, mereka mengancam akan terus bertahan sampai alat berat ini hengkang dari lokasi ini.

Ragil Hadiwibowo

 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar