Daerah

Ngotot Pembangunan SPBU Dilanjutkan, Warga Jalan Paus Demo Walikota

Gagasanriau.com, Pekanbaru-Warga Jalan Paus Kecamatan Marpoyan Damai Kelurahan Tangkerang Tengah demo kantor Walikota Pekanbaru karena mereka merasa penolakan pembangunan Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) di Jalan Paus tak dihiraukan.

Dalam aksinya, masyarakat tersebut mengaku jika penolakan pembangunan SPBU disekitar pemukimannya sudah beberapa kali disampaikan ke Pemerintah Kota maupun ke instansi terkait.

Namun sejauh ini belum ada respon dan bahkan masih tetap memberikan izin kepada pengusaha untuk meneruskan pembangunannya.

"Sebelum menggelar aksi dan pertemuan ini. Kami sudah beberapa kali menyampaikan surat keberatan kami terhadap Pemerintah Kota maupun pihak Distarubang serta pihak pengusaha SPBU. Memang beberapa waktu yang lalu, Pemko memberhentikan pembangunannya, namun saat ini keluar lagi perintah pembangunan SPBU kembali dilanjutkan,"ujar Karimon sebagai Ketua RW 12.

Dia mengaku bahwa sebelum pembangunan SPBU ini, pihaknya sudah menolaknya. Pasalnya dasar-dasar pendirian pembangunannya sudah tidak sesuai. Dimana keberadaan SPBU ini dengan pemungkiman warga RW 12 hanya berjarak 20 meter. Jadi ini sudah jelas cacat hukum dan harus ditolak.

"Jadi disini kami tidak mau berspeklukasi kerugian mereka terkait besaran investasi yang sudah mereka tanam untuk pembangunan SPBU ini. Memang kami sebagai warga sangat awam tentang undang-undang. Oleh sebab itu, kita memintak dasar hukum Pemko mengeluarkan izin melanjutkan pembangunan ini apa. Memang saya akui, jika kebaradaan SPBU ini dapat menambah PAD Pemko. Namun, PAD ini tidak sebanding dengan ketidaknyaman dan sangat mengganggu ketentraman masyarakat disekitar pemungkimannya,"terangnya.

Rina

 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar