Daerah

Sementara itu, LSM LPM Minta Media Saring Perkataan Gubri Yang Dianggap Kotor

Gagasanriau.com Pekanbaru-Dukungan kepada Gubernur Riau tidak hanya oleh Viator Butar Butar ada juga Sekretaris Lembaga Pemantau Masyarakat (LPM) Provinsi Riau, Irwansyah yang mengatakan bahwa media harus santun dalam memberitakan sang gubernur karena keterbatasan usia dan emosional Annas Maamun yang sering ceplas ceplos.

Dimana dirinya mengkritisi pemberitaan koran harian lokal Tribun Pekanbaru tentang Gubernur Annas Maamun yang mengeluarkan perkataan carut ketika menjawab pertanyaan pers (karena emosi,red) menurutnya redaksional media tersebut harus melakukan penyaringan kata-kata.

"Diperlukan penyaringan kata-kata yang pantas untuk diterbitkan di sebuah media yang dibaca oleh semua kalangan sehingga jangan mencaplok bulat-bulat kata-kata yang berbau kotor itu, harus diganti dengan bahasa santun, karena Gubernur Annas Maamun masyarakat yang memilihnya dan menjadi gubernur di daerah kita," katanya.

Di samping itu ditambahkannya, Gubernur Annas Maamun selain berusia tua juga memiliki emosi yang kurang stabil sebaiknya memang media bijak menyaring kata-kata yang dikeluarkan seorang pejabat publik yang memiliki sifat temperamental itu. Oleh karena itu dengan karakter seperti itu, selayaknya memang Annas Maamun memakai juru bicara atau menunjuk humas untuk menyampaikan pada pers setiap pernyataannya.(Ant)


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar