Gagasanriau.com Tembilahan - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Tembilahan ajak seluruh mahasiswa dan masyarakat umum untuk tidak terpancing terhadap segala macam alasan dari pihak PLN Rayon Tembilahan yang kerap melakukan pemadaman bergilir.

Himbauan ini disampaikannya terkait dengan alasan PLN Rayon cabang Tembilahan Kabupaten Inhil yang mengatakan bahwa pemadaman tadi malam tepatnya Kamis (21/5/2015) yang dikarenakan masuknya seekor reptil jenis Biawak kedalam kotak panel.

"Kita tidak menuduh tapi hanya antisipasi saja, jangan sampai alasan itu dikarenakan hanya untuk memancing unjukrasa yang anarkis, jika itu terjadi saya khawatir mereka akan beralasan lagi,"ungkap Ishak Mastar, Jum'at (22/5/2015).

Apalagi, lanjutnya kembali, pada siang hari sebelumnya kantor PLN tersebut telah di demo oleh mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Riau.

Selain itu ia juga mengatakan bahwa pihak PLN Rayon Tembilahan memang sebaiknya memberikan wujud nyata dari kualitas kinerjanya dan tidak lagi memberikan janji-janji palsu untuk membuat masyarakat berharap lebih.

"Apalagi kondisi listrik saat ini telah banyak merugikan masyarakat seperti pedagang dan masyarakat umum lainnya," tandas mahasiswa dari Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indragiri (Unisi) Tembilahan.

Ragil Hadiwibowo Editor Arif Wahyudi