GagasanRiau.Com Tembilahan - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan menyatakan bahwa kondisi kerusakan jalan lintas provinsi yang ada di Negeri Seribu Parit saat ini, sudah sangat memprihatinkan dan butuh penanganan serius dari pihak terkait.

Pasalnya, keberadaan infrastruktur jalan merupakan kebutuhan penting dan sangat vital bagi menunjang perkembangan perekonomian serta aktifitas sehari-hari masyarakat.

Sampai-sampai, kata Bupati Inhil yang dikenal agamis ini, dirinya membuat anekdot untuk menggambarkan kondisi dan kerusakan jalan lintas provinsi tersebut.

"Kalau saya menggambarkan, jika kita naik mobil dari Pekanbaru menuju Tembilahan, sepanjang perjalanan hingga ke Kabupaten Indragiri Hulu (Inhil), kita akan tertidur nyenyak, dikarenakan kondisi jalannya yang baik dan mulus," tutur Bupati Wardan saat membuka seminar sehari bersempena Milad Emas Inhil ke-50, yang dipusatkan di Gedung Puri Cendana Tembilahan, Kamis (11/6/2015) kemarin.

Namun, keadaan tersebut tidak akan dijumpai ketika akan memasuki wilayah Kabupaten Inhil. Dimana, saat sedang nyenyaknya tidur, kita akan terbangun dikarenakan kondisi jalan yang rusak dan berlubang di sejumlah badan jalan.

"Ketika kita tiba-tiba terbangun dari tidur nyenyak kita, itulah tandanya perjalanan kita sudah mulai masuk wilayah Inhil, yang jalannya membuat tubuh kita bergoyang-goyang dan terhempas di dalam mobil," tambahnya.

Dengan kondisi tersebut, lanjut mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau ini, dirinya tentu tidak tinggal diam saja. Berbagai usaha telah dilakukannya, seperti mendesak Pemprov Riau untuk segera melakukan perbaikan ruas-ruas jalan provinsi yang rusak tersebut.

"Kita sudah melakukan berbagai upaya terkait kondisi ini, diantaranya dengan membuat proposal dan memohon kemana-mana, tapi hingga sekarang belum juga ada perubahan. Yang jelas, kita tidak tinggal diam saja dengan keadaan ini, kita akan terus berusaha semaksimal mungkin," imbuhnya.

Advertorial/Humas