Parlemen

Biar Tidak Lupa, Wakil Rakyat Ini Catat Sendiri Aspirasi Masyarakat saat Reses

Edy Hariyanto Sindrang catat langsung aspirasi masyarakat saat Reses di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Enok

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Wakil Rakyat yang satu ini sangat berbeda, ia langsung sambangi rumah warga untuk bersilaturahmi sekaligus mempertanyakan langsung permasalahan perekonomian serta kebutuhan infrastruktur di desa binaannya. 

 

Baca Juga Edy Sindrang Apel 17 di Desa Sekaligus Serap Aspirasi Masyarakat

 

Ada hal yang menarik usai menyambangi warga, Wakil Rakyat yang dikenal pokal ini, ia langsung catat sendiri aspirasi masyarakat dibuku sakunya saat reses di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Enok, Kabuaten Inhil, Rabu (23/8/2017).

 

"Saya catat langsung apa yang disampaikan oleh warga, biar saya tidak lupa, dan Insyallah akan saya penuhi permintaan masyarakat ini," ujar Edy Sindrang kepada GAGASANRIAU.COM usai gelar reses II Masa Persidangan II tahun 2017 di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) V. 
 
Adapun aspirasi yang disampaikan masyarakat berupa peningkatan badan jalan penghubung, perbaikan kebun kelapa rakyat, pembangunan dermaga serta pembangunan jerambah jalan yang dilalui warga Rantau Panjang. 
 
Seperti penyampaian Poniran, warga setempat membutuhkan pembangunan badan jalan penghubung antara Desa Rantau Panjang ke wilayah desa Tekulai dengan panjang 9 KM. 
 
"Badan jalan ini sangat kami butuhkan, karena jalan ini jantung perekonomian masyarakat, juga akses menuju Kecamatan serta Kabupaten. Badan jalan ini puluhan tahun belum pernah diperbaiki, dikarenakan jika menggunakan anggaran DMIJ, diyakini tidak mampu membangun jalan penghubung tersebut, dikarena Pemdes saat ini terfokus kepada pembangunan Jalan jerambah di Jalan Pendidikan sekitar 70 meter, dan jalan lingkar satu 50 meter, lorong durian sekitar 8 meter, Jalan bunga 80 meter serta ada sedikit jalan dekat masjid sekitar 2 meter. 
Selanjutnya kami juga membutuhkan dermaga beton, karena Desa kami ini berada dipesisir Sungai," papar Poniran memohon kepada Edy Hariyanto Sindrang Wakil Ketua Komisi II DPRD Inhil. 
 
Bukan hanya itu, salah seorang Calon Kades Desa setempat, Musleh, meminta bantuan dana untuk pergelaran kontes dangdut untuk hiburan masyarakat dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-72.
 
Selanjutnya, calon kades, Iskandar, memaparkan masalah perekonomian masyarakat setempat, dalam pengembangan budidaya perikanan serta pengembangan tanaman tumbang sari. 
 
"Permasalahan kami disini cukup komplek, masalah prasarana jalan, serta masalah perekonomian masyarakat. Yang harus diperhatikan mengenai pengembangan dari segi pertanian, dengan membangun tanaman tumbang sari. Jadi ketika harga kelapa anjlok, ada perkebunan lain yang bisa dikerjakan oleh masyarakat. Jadi tidak mengharapkan penghasilan kelapa saja. 
Selanjutnya dibidang perikanan, selama ini kita terfokus dilaut saja, padahal kan bisa melakukan budidaya peternakan ikan patin.cuman warga disini kurangnya ilmu pengembangan budidaya tersebut," ungkapnya 
 
Permintaan selanjutnya, warga juga membutuhkan tangki air karena ini sangat dibutuhkan masyarakat guna menghadapi musim kemarau. 
 
"Kami membutuhkan sebanyak 200 buah tangki, karena air sungai kami asin tidak bisa diminum, ketika musim kemarau maka warga kami kesulitan mencari air bersih. Bukan hanya itu, kami juga membutuhkan sumur bor untuk mencukupi air bersih," pinta Muhammad Amin. 
 
Dari permintaan masyarakat tersebut, Edy Sindrang mengaku telah mencatat kebuku sakunya, baik itu permintaan peningkatan badan jalan sekitar 700 meter, pelabuhan dermaga, normalisasi parit, tangki air serta jerambah. 
 
"Untuk pak Iskandar, masalah tumpang sari ini, tanaman penunjang, baik itu pinang, kakau, kopi, di tambang lagi pohon durian, sehingga petani disini tidak terpokus kekelapa saja. Insyallah ini akan saya sampaikan ke Dinas pertanian dan perikanan. Mengenai budidaya ikan, ini sangat bagus, jadi tidak terfokus melaut saja, perlu dilakukan budidaya perikanan. Akan tetapi untuk menunjang itu perlu tehnologinya, dididik terlebih dahulu melalui sosialisasi Dinas Perikanan mengenai budidaya ikan," ujar Edy. 
 
"Saya akan pinta kepada dinas perikanan untuk melakukan sosialisasi budidaya perikanan kedesa ini, semoga upaya ini membantu kebutuhan bapak-bapak untuk menunjang perekonomian petani disini," sambungnya 
 
Akan tetapi, sambung Edy, mengenai terlialisasi atau tidaknya permintaan bapak-bapak ini akan saya upayaaannya demi kepentingan masyarakat yang telah memilih saya. 
 
"Saya mencoba memberikan porsi pembangunan untuk Desa ini, saya sudah masukkan pembangunan jerambah. Akan tetapi permintaan yang lain akan saya upayakan, karena anggaran APBD kita sekarang diketahui defisit, makanya anggaran untuk pembangunan itu dikurangi, kesulitan kita untuk mengakomodir pembangunan didaerah-daerah, saya janjian akan mengupayakannya dengan mendekatkan diri kepada kepala daerah," tutupnya. 
 
Reporter: Daud M Nur 


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar