Daerah

Beruang Madu Terkena Jerat Babi di Inhil

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN -Seekor beruang berwarna hitam tertangkap warga lantaran terkena jerat Babi di belakang rumah pekarangan Bejo (42 tahun) parit Mogok Rt 10 desa Sungai Junjangan, Kec. Batang Tuaka,  Kab. Inhil, Sabtu (21/7/2018), sekira Pukul 07.30 WIB.

 

Beruang Madu di duga berjenis kelamin betina tersebut terkena jerat babi milik Giatman Sinaga. Awalnya pemilik jerat memang hendak menjerat babi yang banyak berkeliaran di kebun warga.

 

Kurang lebih sebulan dengan alat tangkap menggunakan tali nilon dan kayu di pekarangan belakang rumah warga, ternyata bukan babi yang terperangkap melainkan seekor  Beruang Madu Betina.

 

"Pemilik jerat, Giatman Sinaga, melaporkan hal tersebut kepada bhabinkamtibmas melalui handphone genggam miliknya," kata Kapolres Inhil AKBP Christian Rony melalui Paurhumas IPDA Hariman Putra.

 

Sekira jam 11.00 Wib Giatman Sinaga dibantu oleh Billem (temannya) memperbaiki posisi jeratan kakinya ke tempat yang lebih aman. Sebelum pihak kepolisian datang ke TKP.

 

Bhabinkamtibmas memberitahukan kepada Kapolsek Batang Tuaka dan langsung berangkat ke TKP, kemudian Kapolsek Ipda ANDI ACE H menghubungi Unit Tipiter (tindak Pidana Tertentu) Polres Inhil dan langsung juga menghubungi pihak BKSDA Provinsi Riau.

 

Dari hasil koordinasi dengan Pihak BKSDA bahwa untuk tenaga ahli yang akan melakukan evakuasi terhadap hewan tersebut.

 

Minggu, 22 Juli 2018 sekira pukul 17.44 WIB, dilakukan proses evakuasi oleh Tim Gabungan Polres Inhil, Polsek Batang Tuaka dan Tim BBKSDA Riau dan dibantu oleh masyarakat setempat.

 

Sekira pukul 15.50 WIB, Tim Gabungan berangkat dari Tembilahan menuju Desa Junjangan. Sekira pukul 17.30 WIB, Tim tiba di Parit Maju, RT. 24, RW. 05, Ds. Junjangan, Kec. Batang Tuaka, Kab. Inhil sekaligus melakukan Evakuasi terhadap Beruang Madu yang terjerat.

 

Sekira pukul 20.00 WIB, Beruang Madu yang terjerat berhasil dievakuasi dengan cara manual menggunakan tali dan diangkut dengan menggunakan pipa besi dan dibawa ke Pelabuhan Kel. Pekan Arba dengan menggunakan pompong.

 

Kemudian sekira pukul 23.00 WIB, Pompong yang mengangkut Beruang tersebut tiba di Pelabuhan Kelurahan Pekan Arba untuk di pindahkan ke dalam kandang evakuasi milik BBKSDA Riau dan di bawa ke Mapolres Inhil. Sekira pukul 00.00 WIB, dibuat berita acara serah terima beruang tersebut Di Mapolres Inhil dari Unit Tipiter Sat Reskrim Polres Inhil ke BBKSDA Riau.

 

Usai serah terima, Tim BBKSDA Riau berangkat menuju BBKSDA Pekanbaru membawa Beruang madu untuk diselamatkan.

 

Reporter: Daud M Nur


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar