Nelayan di Mandah Terima Bantuan 15 Perahu Motor dan Alat Tangkap Ikan
GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Sekretaris Daerah Kabupaten Inhil, H Said Syarifuddin menyalurkan bantuan 15 unit perahu motor beserta alat tangkap perikanan kepada masyarakat nelayan Dusun Perisai, Desa Batang Tumu, Mandah, Rabu (17/10/2018).
Bantuan tersebut berasal dari program Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.
Kelompok Usaha Bersama Nelayan Dusun Perisai, Desa Batang Tumu, Kecamatan Mandah memperoleh bantuan 15 unit perahu motor 0,5 GT, khusus nelayan - nelayan kecil untuk menangkap ikan, udang, kepiting dan sebagainya di wilayah perairan Kecamatan Mandah.
Bantuan tersebut diserahkan melalui perwakilan Direktorat Pendayagunaan Pulau - Pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Sukaptono kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Inhil, H Said Syarifuddin yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Inhil.
Penyerahan bantuan disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Inhil, H Mukhtar T, Camat Mandah, Babinsa dan tokoh masyarakat setempat.
Sekretaris Daerah Kabupaten Inhil, H Said Syarifuddin yang juga menjabat sebagai Ketua DPC HNSI mengatakan, nelayan yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama Dusun Perisai, Desa Batang Tumu Kecamatan Mandah ini, patut bersyukur dengan bantuan perahu motor beserta peralatannya.
Untuk itu, Sekda berharap masyarakat nelayan yang telah menerima bantuan, dapat memanfaatkan secara maksimal bantuan tersebut. "Yang terpenting bagi nelayan, kita bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan sungai kita ini," ucap Sekda.
Dengan adanya bantuan ini, Sekda mengajak kepada para nelayan untuk bisa menjaga kelestarian alam sekitar. Dia mengimbau, ahar para nelayan tidak lagi menangkap ikan, udang dan lain sebagainya dengan menggunakan racun tuba, sentrum listrik dan peralatan lain yang dapat mencemari lingkungan.
Sekda juga berharap, agar masyarakat nelayan, khususnya yang terhimpun dalam kelompok usaha bersama untuk senantiasa menjaga perahu motor dan alat tangkap perikanan yang telah diberikan oleh Pemerintah.
"Kita patut bersyukur, pada hari ini saya nerasa bahagia sekali kita dapat kumpul. Ini adalah bantuan pemerintah, jaga baik-baik, jangan sampai hilang dan jangan sampai di jual," pesan Sekda.
Pada kesempatan itu, Sekda mengimbau kepada Camat, Kepala Desa dan Aparatur lainnya untuk bersama mengawasi kelestarian lingkungan perairan. Sebab, menurutnya, jika wilayah dan sumber daya perairan telah tercemar, maka hal tersebut merupakan kerugian besar bagi masyarakat.
"Ini (Wilayah dan sumber daya Perairan, red) adalah anugerah dan mudah - mudahan bisa dijaga kelestariannya demi anak cucu kita. Mudah-mudahan berkah dari Allah SWT ini, bisa memberikan kesejahteraan bagi kita," kata Sekda.
Lebih lanjut, Sekda juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan RI atas bantuan yang diberikan. "Semoga bantuan ini akan bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita," tukas Sekda.
Sementara itu, Sukaptono sebagai Staf Kasubdit Pulau-pulau Kecil dan Terluar perwakilan Direktorat Pendayagunaan Pulau-Pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan RI menyatakan, mendukung dan mengharapkan Pemerintah Kabupaten Inhil dengan bantuan yang diberikan, bisa mendukung pemanfaatannya.
"Saya datang kesini, tujuannya menyerah-terimakan bantuan 15 unit atau paket sampan untuk masyarakat Dusun Perisai. Kami mohon bantuan ini jangan sampai diperjual-belikan dan syukur-syukur dapat dikembangkan untuk hal lainnya," ujar Sukaptono.
Sukaptono mengaku akan terus memantau perkembangan Kabupaten Inhil, khususnya terhadap Pulau - Pulau Kecil di Kabupaten Inhil. "Insya Allah kita akan menindaklanjuti usulan-usulan yang masuk. Ini cukup bagus usulan dari Kabupaten Inhil melalui dinas Kelautan dan Perikanan," ujar Sukaptono.
Tulis Komentar