GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Riau mengganti posisi Sugianto sebagai bendahara Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Riau, penggantian ini akibat Pilkada Kabupaten Siak.
Posisi Sugianto di Bendahara DPW PKB digantikan Hendri, sedangkan ketua harian masih tetap dijabat Dani M Nursalam, sekretaris Ade Agus Hartanto dan ketua DPW PKB adalah Abdul Wahid yang juga Gubernur Riau.
Sugianto dalam Musyawarah Wilayah PKB lima tahun sebelumnya ditetapkan sebagai Bendahara PKB saat masih menjabat sebagai anggota DPRD Riau dari dapil Siak-Pelalawan.
Pada pemilu 2024, Sugianto maju sebagai caleg DPR RI, bersaing dengan Iyeth Bustami memperebutkan kursi di dapil Riau I.
Namun Sugianto tidak berhasil mengalahkan Iyeth Bustami yang melenggang duduk di Senayan.
Tidak sampai disitu, Sugianto pun maju di Pilkada Kabupaten Siak lalu berpasangan dengan Irving Kahar diusung PDI Perjuangan dan PKB.
Namun pasangan ini gagal, hingga digelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Pilkada Siak.
Setelah digelar PSU, Sugianto malah melayangkan gugatan hasil PSU Pilkada Siak yang saat itu, PKB sudah memberikan dukungan kepada pemenang PSU yakni pasangan Afni - Syamsurizal.
Mulai sejak itulah, hubungan Sugianto dengan PKN merenggang dan puncaknya penggantian Sugianto sebagai Bendahara PKB Riau.
Dari informasi internal PKB yang dikutip dari Tribunpekanbaru.com alasan PKB mengganti Sugianto karena berseberangan dengan pengurus dan Gubernur Riau Abdul Wahid saat Pilkada Siak lalu.(*)