TBM Asmaraloka Gelar Literasi Informasi Dihadiri 54 Pelajaran Inhil

Senin, 13 Oktober 2025 | 10:41:50 WIB
Suasana kegiatan literasi informasi di waroeng fake, Sabtu (11/10/25).

GAGASANRIAU.COM, TEMBILAHAN - Suasana Waroeng Fake Tembilahan terasa berbeda. Ruang sederhana itu dipenuhi semangat para pelajar dari berbagai sekolah di Kabupaten Indragiri Hilir.

Sebanyak 54 peserta hadir dengan antusias dalam kegiatan bertajuk “Literasi Informasi: Cek Fakta, Melek Media, Berita Baik, Informasi Asik” yang diselenggarakan oleh TBM Asmaraloka.

Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Forum TBM Indragiri Hilir, Mhd. Ridwan Syafi’i Ali, serta dihadiri oleh Ketua TBM Asmaraloka, Muhammad Afrizal Indra Pratama, dan Ketua Pelaksana, Guntur Rinanda Putra, Sabtu (11/10/25).

Dalam sambutannya, Ketua Forum TBM menegaskan pentingnya sinergi antarpegiat literasi untuk membangun masyarakat yang melek digital dan beretika bermedia.

Sementara itu, Ketua TBM Asmaraloka, Muhammad Afrizal Indra Pratama, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini digagas sebagai bentuk kepedulian terhadap derasnya arus informasi di era digital.

“Kami ingin mengajak masyarakat , khususnya generasi muda, untuk lebih kritis, bijak, dan cerdas dalam memilah informasi agar tidak mudah terjebak dalam hoaks dan disinformasi,” ujarnya.

Dua narasumber hadir berbagi pengetahuan dan pengalaman. Iskandar, pustakawan SMAN 1 Tembilahan, membawakan materi “Literasi Informasi: Senjata Remaja Melawan Hoaks”, mengajak peserta memahami bagaimana cara mengenali dan memverifikasi kebenaran informasi.

Kemudian, Muhammad Daud, jurnalis Gagasanriau, melalui materi “Menjadi Jurnalis Andal di Era Digital”, memberikan panduan praktis tentang cara menulis berita yang akurat, berimbang, dan memegang teguh etika jurnalistik.

Suasana kegiatan berlangsung hangat dan interaktif. Para peserta tidak hanya menyimak, tetapi juga aktif bertanya dan berdiskusi. Bahkan, di akhir sesi, masing-masing peserta diberi kesempatan untuk mempraktikkan penulisan berita secara langsung, sebuah latihan sederhana namun bermakna dalam menumbuhkan kemampuan berpikir kritis dan menulis informatif.

Ketua Pelaksana, Guntur Rinanda Putra, mengungkapkan rasa syukur atas suksesnya kegiatan ini. “Antusiasme peserta menunjukkan bahwa semangat literasi di kalangan pelajar masih sangat kuat. Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut dan menjadi langkah nyata dalam memperkuat literasi digital di Indragiri Hilir,”_ ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan foto bersama seluruh peserta, narasumber, dan panitia. Senyum dan semangat mereka menjadi bukti bahwa literasi bukan sekadar membaca dan menulis, tetapi juga memahami, menyaring, dan menyebarkan kebenaran.

Melalui kegiatan ini, TBM Asmaraloka menegaskan komitmennya untuk terus menumbuhkan budaya literasi yang kritis, kreatif, dan berdaya. Karena literasi bukan hanya soal kata, melainkan tentang bagaimana masyarakat belajar untuk berpikir, beretika, dan berdaya dalam dunia digital yang serba cepat.

Terkini