Pansus DPRD Riau Untuk Bank Riau Kepri Akan Pangkas Jabatan Jajaran Direksi

Gagasanriau.com Pekanbaru-Panitia Khusus (Pansus) yang dibentuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau akan melakukan reformasi birokrasi dalam jajaran manajemen direksi Bank Riau Kepri, karena dianggap tidak efektif dan pemborosan dalam penggunaan biaya gaji pimpinannya. "Dari observasi yang kita lakukan ke pihak terkait seperti Bank Indonesia dan OJK, maka kita bisa menyimpulkan sangat perlunya melakukan perbaikan manajemen Bank Riaukepri. Manajemen yang gemuk perlu dirampingkan. Supaya ada efektif dan efisiennya kinerja Bank Riaukepri untuk perekonomian daerah,"jawab ketua DPRD Riau Suparman SSos kepada wartawan, Jumat 13/3/2015 di Pekanbaru. Selain itu, lanjut Suparman, ada sejumlah kebijakan toleransi manajemen Bank Riaukepri yang tidak dibenarkan. Dewan juga menginginkan gerakan bank Riaukepri tidak kaku sebatas pengelolaan keuangan yang bersumber dari daerah. "Kita menilai, Bank Riau itu manajemennya masih perlu diperbaiki. Manajemen bank riau gemuk. Secara layanan juga, jangan sampai Bank Riau jadi ikon hanya tempat PNS menggadaikan SK saja. Harus ada program yang lebih baik untuk menjangkau sumber keuangannya diluar APBD dan SK PNS,"terang Suparman. Pada dasarnya, jelas Suparman, Bank Riaukepri diminta sebagai bank yang sehat dan secara global mampu menyerap sumber keuangan lain diluar APBD. "Secara global, Bank Riaukepri harus sehat sebagai suatu bank yang tidak likuid. Tidak lamban dengan adanya sumber keuangan dari APBD selama ini,"tegas Suparman. Editor Arif Wahyudi