Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sambut Baik Pemberlakuan New Normal

Ahad, 31 Mei 2020 - 17:53:29 wib | Dibaca: 936 kali 
Wakil Ketua DPRD Pekanbaru Sambut Baik Pemberlakuan New Normal

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Pemerintah pusat secara resmi menerapkan perilaku baru selama pandemi virus korona 2019 saat ini. Kebijaka tersebut disambut baik oleh DPRD Kota Pekanbaru rencana penerapan New Normal di Kota Pekanbaru. Namun disarankan, sebelum diterapkan semua lini menjadi garda terdepan memberikan pemahaman konsep New Normal kepada masyarakat Kota Pekanbaru.
 
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Nofrizal, Kamis (28/5) kemarin. Dia menganggap bahwa saat ini tidak bisa di titik beratkan terhadap satu instansi saja, melainkan sudah menjadi tanggungjawab bersama.
 
"Sepanjang kebijakan itu menjadi koridor dan kebijakan Nasional tentu baik, apalagi sudah sangat memprihatinkan kehidupan masyarakat. Perekonomian semakin morak marik, pengangguran, tingkat perekonomian sudah mengkhawatirkan," kata Nofrizal.
 
Suatu langkah tepat jika rencana penerapan New Normal itu diberlakukan. Sudah semestinya menata kehidupan yang baru akibat dari Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid 19).
 
"Alhamdulillah, pemerintah pusat mencanangkan New Normal dan Pekanbaru menjadi salah satu percontohan nya. Dibutuhkan, bagaimana menata kehidupan kembali," kata Nofrizal.
 
Ketua DPD PAN Pekanbaru ini juga menilai, bahwa New Normal berarti menata kembali sektor perekonomian, sektor pendidikan yang tidak terlepas dari protokol kesehatan.
 
Selama pandemi covid-19 yang melanda hampir seluruh dunia saat ini, sektor perekonomian sangat terpukul, lantaran terhentinya aktifitas masyarakat sewaktu pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.
 
Namun Nofrizal berpesan agar penerapan new normal tersebut harus dibarengi dengan sosialisasi secara terus menerus oleh pemerintah agar penyebaran virus korona ini dapat diputus.
 
"Untuk itu, segerakan edukasi, itu yang paling penting. Berikan pemahaman," pungkasnya.

Loading...
BERITA LAINNYA