Tanggapi Berita Warga Duri Butuh Vaksin, Kadiskes Provinsi Riau Berikan Keterangan

Ahad, 22 Agustus 2021 - 14:09:38 wib | Dibaca: 2552 kali

Foto : Dra. Hj. Mimi Yuliani Nazir, Apt, MM. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau.

GAGASANRIAU.COM, BENGKALIS - Banyaknya keluhan warga masyarakat terkait kebutuhan vaksinasi tahap pertama yang belum mereka dapatkan, bahkan akhirnya sampai ada yang harus pergi ke luar daerah untuk di vaksin, sebagian besar masyarakat kecamatan Mandau, Pinggir, Batin Solapan, dan Talang Muandau ada yang harus pergi ke Dumai dan Rohil hanya demi mendapatkan vaksin pertama.

Sebelumnya, media gagasanriau.com telah berusaha meminta keterangan untuk disampaikan sebagai edukasi ke masyarakat kepada kepala dinas kesehatan kabupaten Bengkalis dr. Ershan Saputra, namun tidak mendapat jawaban. Akhirnya awak media melanjutkan pertanyaan tersebut kepada Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Riau. Pertanyaan tersebut langsung mendapat jawaban, dan berikut keterangan yang disampaikan oleh Dra. Hj. Mimi Yuliani Nazir, Apt, MM, Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Riau kepada Gagasanriau.com Pada Minggu ( 22/08/2021).

Menurut keterangan Dra. Hj. Mimi Yuliani Nazir, Apt, MM Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, ternyata pendistribusian vaksin yang datang dari pusat dilakukan secara bertahap setiap minggunya dan langsung di alokasikan ke tiap-tiap kabupaten dan kota yang ada di provinsi Riau, dan Riau memiliki target vaksinasi perhari di angka 30.000 per harinya.

"Pendistribusian vaksin dari pusat secara bertahap setiap minggu dan langsung di alokasi kan untuk masing-masing kabupaten dan kota se Riau. Riau mempunyai target 30.000 perhari yg pelaksanaannya dilakukan oleh masing -masing kabupaten/kota sesuai target Yang sudah ditetapkan." Tutur Hj. Mimi menjelaskan.

"Namun vaksin yang datang Belum sesuai dengan kebutuhan target tersebut, Dan Vaksin Yang datang juga sudah ditetapkan berapa untuk pelaksanaan vaksinasi 1 dan Ke 2 dengan tujuan penyuntikan pada dosis kedua untuk dapat menghasilkan kekebalan yang optimal yang dibangun oleh tubuh. " lanjutnya .

"Memang kalo dilihat antusias masyarakat untuk divaksinasi sekarang ini sangat meningkat, oleh karena itu gubernur sudah menyurati Menteri kesehatan untuk meminta pendistribusian vaksin yg lebih, Mudah-mudahan ini Bisa di realisasikan. Untuk yang vaksinasi ke 3 merupakan booster khusus untuk tenaga Kesehatan dan tenaga pendukung kesehatan, tutur Dra. Hj. Mimi Yuliani Nazir, Apt, MM Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengakhiri keterangannya.

Keterangan yang singkat, jelas, dan padat tersebut sebenarnya sudah cukup menjawab apa yang menjadi pertanyaan masyarakat saat ini, sebenarnya hanya dengan sebuah jawaban yang jelas,tentu masyarakat bisa memahami dan menerimanya, akan tetapi sangat disayangkan kepala dinas kabupaten Bengkalis justru tidak memberi ruang informasi yang terbuka,bahkan terkesan menghindari pertanyaan, padahal terkait Covid ini, Perintah dari Pemerintah pusat juga sudah menegaskan agar diberi informasi yang terbuka kepada seluruh lapisan masyarakat.