GagasanRiau.Com Tembilahan - Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan melakukan pencanangan PIN Polio Tingkat Kabupaten Inhil, Senin (7/3/16). Pencanangan PIN Polio tersebut ditandai penetesan vaksin Polio kepada Balita.
Kegiatan pencanangan yang disejalankan dengan peresmian Puskesmas Tembilahan Hulu, di Jalan Sederhana, Tembilahan Hulu ini juga dihadiri Ketua DPRD Inhil, Dani M Nursalam, unsur Forkopimda Inhil, Ketua TP PKK Inhil Hj Zulaikhah Wardan.
Bupati Inhil HM Wardan mengharapkan, pelaksanaan PIN Polio yang dimulai besok, Selasa (8/3/16) dapat berjalan dengan sukses dan seluruh balita berusia 0-59 bulan mendapatkan pemberian vaksin Polio.
"Kita harapkan pelaksanaan PIN Polio dapat berjalan sukses dan seluruh Balita mendapatkan vaksin Polio tersebut," harapnya.
Sedangkan mengenai difungsikannya Puskesmas Tembilahan Hulu tersebut, diharapkan keberadaan dapat memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada masyarakat.Sedangkan Kepala Dinas Kesehatan Inhil, H Zainal Arifin mengimbau kepada Seluruh orang tua yang memiliki anak usia di bawah 5 tahun, agar membawa balitanya ke Pos Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang telah disediakan di pos pelayanan terdekat.
Dikatakan Zainal, mulai besok Selasa (8/3/16), Diskes akan memulai pelaksanaan PIN Polio serentak untuk seluruh wilayah di Negeri Seribu Parit, dan akan berakhir pada tanggal 15 Maret 2016 mendatang.
"Pemberian imunisasi dilakukan bagi semua Balita, tanpa memandang status imunisasi, karena ini merupakan imunisasi tambahan atau bonus, sehingga diharapkan semua balita mempunyai kekebalan yang sama untuk menciptakan Indonesia bebas Polio," sebut Zainal.
Berdasarkan data Diskes Kabupaten Inhil, jumlah balita yang akan diimunisasi pada PIN tersebut berjumlah sebanyak 69 ribu balita, yang berumur 0 sampai 59 bulan atau di bawah 5 tahun.Sedangkan untuk pelaksanaannya di lapangan Diskes telah menyiapkan sebanyak 600 Posyandu serta mendirikan 50 Pos PIN Polio yang tersebar di seluruh wilayah di Kabupaten Inhil.
"Petugas kesehatan yang diterjunkan dalam upaya mendukung dan mensukseskan kegiatan ini adalah sekitar 3.500 orang, dengan melibatkan kader Posyandu, TP PKK Kecamatan, Kelurahan dan Desa, serta Lembaga PAUD," terangnya.
(Adv/Humas)