Bergerak Cepat, Panwascam Limpahkan Kasus Dugaan Money Politik ke Bawaslu
GAGASANRIAU.COM, BAGANSIAPIAPI- "Serangan fajar" selalu jadi tranding topic di musim pilkada tiba. Dua kalimat tersebut diartikan dengan imbalan yang diberikan kepada seseorang untuk memilih calon tertentu.
Kecurangan tersebut sengaja dilakukan untuk mempengaruhi warga untuk meraih kemenangan. Pilkada serentak 2024 di Rokan Hilir kali ini dibuat heboh akan fenomena tersebut.
Jagad sosial media Rokan Hilir di hebohkan dengan beredarnya video dua orang pemuda diduga oknum honorer salah satu instansi di Pemkab Rokan Hilir bagi bagi amplop dimalam jelang pencoblosan bupati dan wakil Bupati. Dalam keterangan disebutkan kejadian tersebut berlokasi di kecamatan Pujud kabupaten Rokan Hilir.
Video siaran langsung yang beredar luas ini, berawal dari dua orang pemuda yang mendatangi rumah rumah warga dengan memberikan amplop putih berisi uang 200 ribu an lengkap dengan surat suara salah satu calon. Tak terima akan hal itu, warga pun membawa pemuda tersebut ke kantor panwascam untuk tindakan selanjutnya.
Tulis Komentar