Gagasanriau.com Tembilahan - Dalam waktu dekat ini Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) akan melakukan penerimaan Calon Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Indragiri (TI). Terkait hal itu, Anggota DPRD Inhil meminta pemerintah daerah untuk ketat dalam seleksi agar tidak ada titiapan.

"Jangan sampai ada titipan-titipan dalam pemilihan Direktur PDAM TI mendatang,"sebut Ketua Komisi II DPRD Inhil, Junaidi pada Senin (12/1/2015) usai memimpin hearing bersama SKPD-SKPD di Kantor DPRD Inhil Jalan Subrantas.

Dalam pemilihan Direktur PDAM TI, calon Direktur nantinya akan melalui proses fit and properties yang dilakukan dosen Universitas Islam Riau (UIR) serta anggota DPRD Inhil dan beberapa penguji independen lainnya.

"Tentu kami berharap yang terpilih nantinya yang benar-benar ahli dalam persoalan PDAM TI,"ungkap Junaidi.

Junaidi menambahkan, DPRD nantinya akan mengajukan kontrak dengan target kerja dua bulan setelah terpilih kepada calon Direktur PDAM TI terpilih.

"Kami akan membuat kontrak, selama dua bulan apa saja yang bisa dilakukan, jika tidak sanggup menjalankan, silahkan untuk mundur,"tegas Junaidi.

Ketika ditanya tentang calon Direktur PDAM TI, Junaidi mengaku tidak tahu pasti siapa saja yang menjadi kandidat dalam pemilihan Direktur PDAM TI dan tidak tahu pasti kapan pelaksanaannya.

"Saya belum dapat informasi yang jelas,"katanya.

Walaupun demikian, ia menghimbau kepada masyarakat yang memiliki potensi diri untuk mengikuti tes pemilihan Direktur PDAM TI.

"Ini merupakan kesempatan putra dan putri masyarakat Inhil untuk memajukan daerah sendiri,"pungkasnya.

Reporter Ragil Hadiwibowo