Gagasanriau.com Pelalawan - Rapat Kerja Pemangku Adat Pelatangan yang digelar di Pelalawan, Senin (26/1/2015) membawa bebapa misi penting kebudayaan. Ketua kegiatan rapat kerja Nasarudin mengatakan, kegiatan ini yang ditaja oleh Lembaga Adat Petalangan, disamping acara rapat kerja juga disusun rangkaian acara diantara, meletakan kembali fungsi adat, pelatihan batin-batin, kembali melakukan pencerahan, mempertegas fungsi seluruh batin dan mamak persukuan yang telah memenuhi dan menganyomi anak keponakan.

Dalam kesempatan itu hadir pula Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Tengku Edy Sabli. Dalam sambutannya Edy Sabli menyampaikan pentingnya masyarakat Pelalawan sebagai negeri beradat untuk mendukung program pemerintah.

"Kedepan hendaknya keberadaan adat dapat memberikan peran yang lebih besar untuk kebesaran adat melayu dan dapat meneruskan sampai anak cucu disamping mensukseskan program Pemerintah yang lainya,"paparnya.

Hal yang sama disampaikan Ketua Lembaga Adat Petalangan Mukhtarius, menurutnya lembaga adat merupakan tempat berhimpun ninek mamak untuk permusyawarahan dan mufakat, mempertahan nilai-nilai adat di tengah kehidupan masyarakat yang semangkin modern. Sehingga tambahnya, anak kepenakan masih berjalan dalam koridor adat yang tidak usang dimakan waktu.

"Waktu boleh berubah dan beredar, namum adat tetap ada dan hidup ditengah masyarakat,"sebutnya.

Reporter Rommel Sirait