GagasanRiau.com Tembilahan - Warga Jalan Mandala, Kota Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Dwi (16) dicegat ditengah jalan dengan orang tidak dikenal.
Kejadian tersebut pada pukul 19.00 Wib sebelum sholat isya, tepatnya di Jalan Rindang Permata.
Pengakuan tersebut seperti diungkapkan oleh Ade Sutrisno (25) selaku abang sepupu korban (Dwi) saat menghubungi awak media GagasanRiau.com melalui pesan pintarnya.
"Baru saja adik sepupu saya dicegat ditengah jalan dengan orang yang tidak dikenal," Kata Ade melalui pesan pintarnya, Selasa (21/6/2016) malam.
Saat itu, lanjutnya, "adik saya pulang dari mengambil kue titipan buka puasa. Saat diperjalanan tepatnya di Jalan Rindang Permata sekitar 100 M dari rumah korban. Saat diperjalanan, tiba-tiba ada seseorang yang mencegat ditengah jalan, dan menendang motor korban sampai terjatuh dan tersungkur keaspal," ungkapnya.
Saat adiknya terjatuh, pelaku langsung merampas kalung dileher korban. Dan mengakibatkan memar dan lecet di bagian kaki.
Diungkapkan Ade lagi, Saat adiknya mengadukan kejadian yang dialaminya. Pelaku dengan ciri-ciri memakai jaket abu-abu, dan menunggangi sepeda motor Suzuki Skywave warna hitam polos tanpa striping, stang nya di press, tanpa plat nomor.
Untuk diketahui, kasus ini pihak korban belum ada melapor ke Polisian setempat. Saat ditanya awak media GagasanRiau.com, Ade menjawab belum ada melakukan laporan terhadap pelaku tindak kekerasan.
Reporter: Daud M Nur
Tulis Komentar