GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU- CA, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru nekat mengakhiri hidupnya diduga dengan cara gantung diri di kamar rumahnya. Sebelumnya CA sempat cekcok dengan suaminya.

 

Diterangkan Kapolsek Bukit Raya, Kompol Bainar, bahwa jenazah tersebut ditemukan oleh keluarga korban setelah tiga orang tamu datang kerumah korban karena dihubungi untuk menemui korban dirumahnya.

 

"Pagi sekitar pukul 10.30 WIB ada tiga orang datang kerumah korban. Kebetulan saat itu adik ipar dan adik kandung korban sedang berada di teras rumah, lalu menanyakan maksud kedatangan tiga orang tamu itu dan mengaku datang karena dihubungi oleh korban," kata Bainar Rabu (30/10/2019) sore.

 

Lantas, adik kandung korban memanggil keponakannya yang saat itu berada didalam kamar untuk menghubungi korban karena ada tamu yang datang.

 

Lantaran dipanggil tidak menyahut dicari disekitar rumah korban tidak kunjung ditemukan, lalu ketika di periksa di kamar korban, para saksi melihat ada kain yang terjepit di atas pintu kamar korban.

 

"Karena tidak ada respon saat digedor pintu kamarnya, kemudian tiga orang saksi itu curiga dan mendobrak pintu kamar. Setelah berhasil dibuka terkejutlah mereka melihat korban sudah sudah terjatuh dengan kondisi leher terikat oleh kain selendang dalam keadaan tidak bernyawa," lanjut Bainar.

 

Setelah meminta keterangan keluarga, ternyata sebelum ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri, korban sempat cekcok dengan suaminya.

 

"Dari keterangan keponakannya, korban dengan suami nya bertengkar dan tadi pagi pukul 07.13 Wib korban sempat menelpon suaminya menanyakan 'kenapa teh tidak diminum, apa sudah tidak menghargai aku lagi sebagai istrimu'. Jadi dugaan kita dia mati karena gantung diri," tutup Bainar.

 

Saat ini jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, untuk dilakukan visum.