GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Kesegaran jasmani adalah salah satu  profil prajurit yang profesionl, militan dan inovatif. Oleh karena itu, prajurit dituntut untuk selalu menjaga standar kemampuan fisik.

 

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Personel (Kadispers) Lanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb Dedy Supriyanto, SE pada kegiatan tes Samapta Usulan Kenaikan Pangkat (UKP) priode April 2020. Kegiatan ini digelar di Lapangan Andalan Lanud Roesmin Nurjadin, Selasa (29/10/19) lalu.

 

Selanjutnya Dedy mengatakan bahwa semua prajurit sudah mengetahui tentang standar menjadi seorang prajurit. Namun kadang-kadang lupa membina fisiknya. Hal ini terlihat di saat UKP masih ada beberapa personel yang tidak memenuhi standar fisiknya, padahal standar fisik merupakan hal yang penting dalam UKP.

 

"Pelaksanaan tes samapta bagi personel Lanud Rsn adalah wajib. Hal ini dilakukan untuk menjaga kemampuan dan kondisi fisik personel itu sendiri. Upaya kesadaran pribadi prajurit dalam melaksanakannya, di mana kebugaran jasmani menjadi prioritas utama," Ujar Dedy.  

 

Dedy menambahkan, untuk menghindari kondisi yang tidak diinginkan, perlu diketahu bahwa kemampuan setiap personel pasti berbeda-beda dan yang mengetahui persis diri pribadi masing-masing. "Untuk itu jangan diremehkan dalam upaya menjaga faktor keamanan dan keselamatan personel itu sendiri," tuturnya.

 

Sebelum melaksanakan tes, seluruh personel lakukan pengecekan tensi, detak jantung oleh Rumkit dr Soekirman dan dilanjutkan pemanasan, senam ringan dipimpin oleh Kasibinjaskemil, Letkol Kes Ojak Sibarani. Adapun tes meliputi tes kesegaran samapta “A” yakni lari 2.400 meter dan tes kesegaran samapta “B” meliputi, pull up, sit up, push up dan shuttle run. 70 personel yang mengikuti tes Samapta UKP terlaksana dengan aman dan lancar.