Riau

Kamis Ini, Rumah Relawan Karhutla 2020 Polda Riau di Purna MTQ Pekanbaru Mulai Dioperasikan

Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi didampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto saat memberikan keterangan pers 25 Januari 2020
GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Selain memaksimalkan aplikasi dashboard monitoring Lancang Kuning Karhutla, Polda Riau terus melakukan konsolidasi di tiap tingkatan dengan cara pelibatan masyarakat yang tergabung dalam relawan. Salah satunya dengan rencana akan dibukanya posko yang diberi nama "Rumah Relawan Karhutla".
 
Hal itu diungkapkan oleh Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Kapolda Riau, ia menyatakan untuk mendukung kerja-kerja dalam penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di tahun 2020 ini, Polda Riau akan membuka pos komando (Posko) di anjungan Indragiri Hilir (Inhil) komplek purna Mtq di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru.
 
Posko itu akan diaktifkan pada Kamis 30 Januari 2020, dan akan dipimpin oleh manajer operasional. "Rumah Relawan ini bertujuan untuk memantau situasi titik api yang muncul maupun konsolidasi penanganan terkait Karhutla di Provinsi Riau" terang Agung saat melakukan silahturahmi dengan wartawan Sabtu 25 Januari 2020 di Pekanbaru.
 
Nantinya terang Agung, di posko relawan itu akan dipimpin oleh manajer operasional dari pihak kepolisian dan melibatkan para relawan.
 
"AKBP Restika P Nainggolan sebagai manajer posko akan memimpin posko itu dan mengkolidasikan operasional posko" terang Agung.
 
Di Posko relawan itu, lanjut Agung akan dilakukan pelatihan kepada relawan yang sudah bergabung untuk teknik-teknik dan langkah-langkah penanganan Karhutla.
 
Selanjutnya juga soal pembagian tugas kepada posko-posko yang tersebar di beberapa kabupaten di Riau.
 
Agung mengatakan bahwa sampai sejauh ini sudah ada 5 kampus di Riau yang sudah menyatakan siap bergabung dalam relawan karhutla ini.
 
"Kita telah melakukan kesepakatan dan penandatanganan MoU kepada 5 universitas di Provinsi Riau, di antaranya ada Universitas Riau, Universitas Lancang Kuning, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim, Universitas Muhamadiyah Riau, dan Universitas Islam Riau" papar Agung.
 
Selain itu terang Agung, ada juga organisasi Gerakan Pemuda Ansor Riau sudah menyatakan untuk bergabung di Relawan Karhutla ini. Dan Polda Riau juga masih memberikan kesempatan kepada organisasi lainnya yang berminat bergabung di dalam relawan Karhutla ini.
 
"Kita akan buatkan kesepakatan juga untuk organisasi yang sepakat bergabung sebagaimana kampus-kampus yang sudah bergabung, supaya kita secara legal formal ada untuk secara administrasi dan pelaksanaan tugas ini semuanya" tukas Agung.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar