GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Warga Kelurahan Mentangor, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru meminta agar lereng atau pinggiran sungai pembatuan untuk segera di turap. Hal itu disampaikan warga saat pelaksanaan reses Anggota DPRD Pekanbaru Zulfahmi, Senin (09/03/2020).

 

Kata Zulfahmi, permintaan warga tersebut bukan tanpa sebab. Jika dibiarkan, sungai akan terjadi pendangkalan dan bisa menyebabkan abrasi, maka bisa membahayakan masyarakat karena rawan longsor.

 

"Tadi masyarakat minta agar itu diturap. Dan kita akan perjuangkan. Meski tadi kata warga sudah masuk di dalam Musrenbang namun tetap kita minta proposalnya supaya bisa kita kawal," ucap Zulfahmi seusai reses.

 

Selain turap, lanjut Ketua Bapemberda DPRD Pekanbaru ini, hasil resesnya di wilayah Kelurahan Bencah Lesung, Ahad kemarin juga menerima aduan dan permohanan, namun lebih kepada pembangunan rumah ibadah dan MDTA.

 

"Warga disana minta dibangunkan Masjid dan pembangunan sebuah MDTA. Atas permintaan warga ini kita hanya baru bisa berusaha, mengingat APBD tahun 2020 sudah diketok palu, tapi untuk tahun berikutnya kita akan coba masukan usulan ini," tuturnya.

 

Namun kata Politisi Hanura ini, segala bentuk aspirasi warga akan disampaikan dalam laporan paripurna Reses di DPRD Pekanbaru.

 

"Nanti setelah reses kan akan ada laporan lewat paripurna. Disitu nanti akan saya sampaikan,”pungkasnya.