Pendidikan

Kades Tanjung Alai Senang, KKN Mahasiswa Unri Bawa Pengalaman Baru Di Desanya, Ini Kreatifitasnya

Sosialisasi budi daya ikan dalam ember KKN mahasiswa Universitas Riau di Desa Tanjung Alai Kampar

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Zulpan Alwi, Kepala Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Riau antusias dengan pengalaman baru untuk masyarakat yang disampaikan oleh mahasiswa Universitas Riau saat Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desanya.

Pasalnya, KKN mahasiswa Unri di Tanjung Alai diisi dengan praktik langsung budi daya ikan di dalam ember kepada masyarakat.

Kegiatan tersebut guna mendukung ketahanan ekonomi masyakarat Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar
, Kabupaten Kampar. Riau.

Kegiatan ini dilakukan di kantor Desa Tanjung Alai pada, 26, Juli, 2023. Dimana didalam kegiatan tersebut diikuti oleh Kepala Desa, perangkat desa, Ketua Pemuda, staff guru SMP Negeri 4, dan ibu-ibu PKK Desa Tanjung Alai.

Yudi Pratama, mahasiswa Kukerta Universitas Riau sebagai narasumber memaparkan materi tentang pengertian Budikdamber serta proses pembuatan sampai pemeliharaan ikan.

Ikan yang digunakan dalam materi ini adalah ikan Lele, karena selain mudah di dapat, ikan lele juga mudah dipelihara.

Para peserta yang hadir terlihat sangat antusias dalam mendengarkan materi dan melihat langsung proses pembuatan budikdamber. Tak sedikit pula para peserta bertanya perihal materi tersebut dan langsung dijawab oleh narasumber secara rinci.

"Sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang ingin membudidayakan ikan tetapi terhalang oleh biaya dan lahan. Selain dapat memelihara ikan, para pembudidaya juga dapat menanam sayur kangkung atau bayam di dalam ember tersebut dengan menggunakan botol minuman mineral yang di tempelkan di pinggir mulut ember" ungkap Yudi.

Kegiatan ini berlangsung dengan lancar.  Bahkan, para staff sekolah pun memberi saran agar dapat mensosialisikannya di beberapa sekolah agar para siswa-siswi dapat belajar bagaimana cara membudidaya ikan di dalam ember.

Para guru juga memastikan siswa-siswi tersebut akan sangat antusias menyaksikannya. Selain itu teknik Budikdamber ini merupakan budidaya ikan yang ramah lingkungan.

"Selain murah dan mudah dilakukan, kegiatan ini juga dapat berdampak positif bagi perekonomian masyarakat. Masyarakat tidak perlu lagi membeli ikan dan sayur diluar, jadi biaya sedikit berkurang" ucap Zulpan Alwi, Kepala Desa Tanjung Alai.

"Dengan dilakukannya kegiatan sosialisasi ini, kami berharap  pemahaman yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam mendukung ketahanan ekonomi " tukas Zulpan.


[Ikuti GagasanRiau.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar