Annas : Saya Tidak Takut Sama Menteri Kalau Rugikan Rakyat
[caption id="attachment_2605" align="alignleft" width="300"]
Annas Mamun[/caption]
gagasanriau.com- Sabtu 8/6 Annas Ma'mun satu diantara bakal calon gubernur Riau yang berpasangan dengan Arsyadjuliandi Rachman mengikuti tes kesehatan sebagai bagian dari persyaratan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Riau di RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru.
Annas ketika baru keluar dari ruangan pemeriksaan di RSUD langsung disambut oleh puluhan jurnalis yang meliput pada kesempatan itu menebar senyum bersahabat. Annas keluar dari ruangan pemeriksaan sekitar pukul 14.00 Wib, ketika ditanya oleh jurnalis bagaimana hasil pemeriksaaan dia menjawab dengan santai''biasa saja tidak ada masalah, namun ada perbedaan sewaktu saya cek kesehatan untuk persyaratan maju sebagai calon bupati dulu"terangnya.
Ditanya tentang visi-misi yang akan diangkat dalam maju sebagai calon gubernur Annas menjawabnya dengan semangat"ada tiga yang perlu kita perbaiki, yang pertama tentang orang miskin ini, saat ini kita sudah lakukan pembangunan dan pemberdayaan bagi masyarakat miskin dengan pemberian rumah layak huni, juga bantuan modal usaha seperti pemberian bibit ikan"Annas menerangkan.
Menurut Annas selain itu dia fokus pada pembangunan dunia pendidikan dan kesehatan. Ketika gagasanria.com menanyakan langkah apa yang akan ia lakukan jika terpilih menjadi gubernur Riau untuk menyelesaikan konflik agraria yang massif terjadi diseluruh kabupaten di Riau.
Annas menjawab dengan semangat"kita harus tinjau ulang dan lakukan kajian, ya jika merugikan rakyat kita dahulukan kepentingan rakyat"katanya meyakinkan.
Namun jika keputusan atas persoalan konflik agraria itu kebijakan menteri yang bersangkutan dalam hal ini Menteri Kehutanan, Annas menjawab dengan garang"menteri sekalipun saya tidak takut jika itu (keputusannya) merugikan rakyat"tegas Annas.
"Saya satu-satunya bupati di Riau saat ini yang belum menanda tangani RTRW (Rencana Tata Ruang dan Wilayah) karena saya tidak mau hal ini merugikan rakyat, masak seenaknya saja menetapkan kebijakan tanpa melihat kondisi dilapangan"ujarnya lagi.
Ketika gagasanriau.com pertegas pertanyaan menyangkut kebijakan menteri yang sekarang terjadi di beberapa daerah terkait konsesi hutan alam terhadap perusahaan HTI seperti di Pulau Padang dan kabupaten lainnya Annas menjawab"saya tidak akan rugikan rakyat, walaupun menteri sekalipun keluarkan kebijakannya saya akan tolak"katanya menegaskan kembali*Adit*
Annas Mamun[/caption]
gagasanriau.com- Sabtu 8/6 Annas Ma'mun satu diantara bakal calon gubernur Riau yang berpasangan dengan Arsyadjuliandi Rachman mengikuti tes kesehatan sebagai bagian dari persyaratan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Riau di RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru.
Annas ketika baru keluar dari ruangan pemeriksaan di RSUD langsung disambut oleh puluhan jurnalis yang meliput pada kesempatan itu menebar senyum bersahabat. Annas keluar dari ruangan pemeriksaan sekitar pukul 14.00 Wib, ketika ditanya oleh jurnalis bagaimana hasil pemeriksaaan dia menjawab dengan santai''biasa saja tidak ada masalah, namun ada perbedaan sewaktu saya cek kesehatan untuk persyaratan maju sebagai calon bupati dulu"terangnya.
Ditanya tentang visi-misi yang akan diangkat dalam maju sebagai calon gubernur Annas menjawabnya dengan semangat"ada tiga yang perlu kita perbaiki, yang pertama tentang orang miskin ini, saat ini kita sudah lakukan pembangunan dan pemberdayaan bagi masyarakat miskin dengan pemberian rumah layak huni, juga bantuan modal usaha seperti pemberian bibit ikan"Annas menerangkan.
Menurut Annas selain itu dia fokus pada pembangunan dunia pendidikan dan kesehatan. Ketika gagasanria.com menanyakan langkah apa yang akan ia lakukan jika terpilih menjadi gubernur Riau untuk menyelesaikan konflik agraria yang massif terjadi diseluruh kabupaten di Riau.
Annas menjawab dengan semangat"kita harus tinjau ulang dan lakukan kajian, ya jika merugikan rakyat kita dahulukan kepentingan rakyat"katanya meyakinkan.
Namun jika keputusan atas persoalan konflik agraria itu kebijakan menteri yang bersangkutan dalam hal ini Menteri Kehutanan, Annas menjawab dengan garang"menteri sekalipun saya tidak takut jika itu (keputusannya) merugikan rakyat"tegas Annas.
"Saya satu-satunya bupati di Riau saat ini yang belum menanda tangani RTRW (Rencana Tata Ruang dan Wilayah) karena saya tidak mau hal ini merugikan rakyat, masak seenaknya saja menetapkan kebijakan tanpa melihat kondisi dilapangan"ujarnya lagi.
Ketika gagasanriau.com pertegas pertanyaan menyangkut kebijakan menteri yang sekarang terjadi di beberapa daerah terkait konsesi hutan alam terhadap perusahaan HTI seperti di Pulau Padang dan kabupaten lainnya Annas menjawab"saya tidak akan rugikan rakyat, walaupun menteri sekalipun keluarkan kebijakannya saya akan tolak"katanya menegaskan kembali*Adit*
LAINNYA
Tulis Komentar