Alasan KPU Riau Tak Gunakan Quick Count
[caption id="attachment_3999" align="alignleft" width="300"]
Ketua KPUD Riau Tengku Edy Sabli gagasanriau.com[/caption]
gagasanriau.com ,Pekanbaru-Simpangsiurnya informasi yang berkembang dikalangan masyarakat terkait hasil Pilgubri yang sudah dilaksanakan pada Rabu 4/9 kemarin. Ketua KPU Riau T. Edy Sabli kepada gagasanriau.com menegaskan bahwa hasil akhirnya akan di umumkan pada Minggu 15/9/2013 nanti.
Hal ini sehubungan dengan munculnya pertanyaan dari masyarakat Riau terkait kebijakan KPU Riau yang tidak menggunakan jasa hitung cepat (quick count) seperti ada daerah lain di Indonesia setiap agenda pemilukada.Edy Sabli menjelaskan bahwa hal tersebut tidak ada regulasinya yang diatur oleh UU maupun Peraturan KPU.
"Tidak ada regulasinya baik UU maupun peraturan KPU kita tak dibenarkan menggunakan anggaran untuk yang tidak ditetap dalam UU maupun P-KPU nanti akan jadi temuan BPK kan tidak benar itu"ungkapnya Kamis 5/9/2013 dikantornya jalan Gajahmada Pekanbaru.
"Jadi kalaupun ada lembaga survey didaerah lain di Riau juga ada, namun tidak juga dijadikan acuan bagi masyarakat karena metode dan sistemnya juga kita gak tahu seperti apa ya silahkan aja"tambahnya lagi.
Ditanya apakah informasi tentang hitungan cepat lembaga-lembaga survey itu apakah akan menyesatkan informasi di masyarakat Edy menegaskan lagi bahwa hasil akhirnya akan diputuskan setelah dilakukan penghitungan manual setelah itu direkapitulasi hasil akhirnya itulah yang resmi.
"Ya kalau lembaga-lembaga lain mau melakukan hitung cepat silahkan kita juga tidak tahu seperti apa metode yang mereka gunakan seperti apa ? Sampel nya dimana? Kalau masyarakat menganggap itu berita tidak benar jangan diperdulikan"himbau Edy.
Edy Sabli menghimbau masyarakat untuk tidak terpancing isu-isu yang menyesatkan karena menurutnya keputusan hasil Pilgubri cuma satu lembaga penyelenggara resmi KPU Riau yang berkompeten mengumumkan hasilnya.
"Jadi kita menghimbau masyarakat tunggu saja hasil resmi dari KPU sesuai dengan jadwal Minggu tanggal 15 September nanti resmi kita umumkan"ujarnya.
Ady Kuswanto
Ketua KPUD Riau Tengku Edy Sabli gagasanriau.com[/caption]
gagasanriau.com ,Pekanbaru-Simpangsiurnya informasi yang berkembang dikalangan masyarakat terkait hasil Pilgubri yang sudah dilaksanakan pada Rabu 4/9 kemarin. Ketua KPU Riau T. Edy Sabli kepada gagasanriau.com menegaskan bahwa hasil akhirnya akan di umumkan pada Minggu 15/9/2013 nanti.
Hal ini sehubungan dengan munculnya pertanyaan dari masyarakat Riau terkait kebijakan KPU Riau yang tidak menggunakan jasa hitung cepat (quick count) seperti ada daerah lain di Indonesia setiap agenda pemilukada.Edy Sabli menjelaskan bahwa hal tersebut tidak ada regulasinya yang diatur oleh UU maupun Peraturan KPU.
"Tidak ada regulasinya baik UU maupun peraturan KPU kita tak dibenarkan menggunakan anggaran untuk yang tidak ditetap dalam UU maupun P-KPU nanti akan jadi temuan BPK kan tidak benar itu"ungkapnya Kamis 5/9/2013 dikantornya jalan Gajahmada Pekanbaru.
"Jadi kalaupun ada lembaga survey didaerah lain di Riau juga ada, namun tidak juga dijadikan acuan bagi masyarakat karena metode dan sistemnya juga kita gak tahu seperti apa ya silahkan aja"tambahnya lagi.
Ditanya apakah informasi tentang hitungan cepat lembaga-lembaga survey itu apakah akan menyesatkan informasi di masyarakat Edy menegaskan lagi bahwa hasil akhirnya akan diputuskan setelah dilakukan penghitungan manual setelah itu direkapitulasi hasil akhirnya itulah yang resmi.
"Ya kalau lembaga-lembaga lain mau melakukan hitung cepat silahkan kita juga tidak tahu seperti apa metode yang mereka gunakan seperti apa ? Sampel nya dimana? Kalau masyarakat menganggap itu berita tidak benar jangan diperdulikan"himbau Edy.
Edy Sabli menghimbau masyarakat untuk tidak terpancing isu-isu yang menyesatkan karena menurutnya keputusan hasil Pilgubri cuma satu lembaga penyelenggara resmi KPU Riau yang berkompeten mengumumkan hasilnya.
"Jadi kita menghimbau masyarakat tunggu saja hasil resmi dari KPU sesuai dengan jadwal Minggu tanggal 15 September nanti resmi kita umumkan"ujarnya.
Ady Kuswanto
LAINNYA
Tulis Komentar