Miris !! Terminal BRPS Kian Sunyi

Terminal Bandar Raya Payung Sekaki tampak sepi. Para agen bus menyayangkan tidak adanya perhatian Pemerintah dalam mengembangkan terminal.

GagasanRiau.Com   PEKANBARU  - Jelang pemindahan aset pada 2017 mendatang Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) kian sepi. Tidak adanya pengelolaan yang secara kusus dilakukan, dirasa menjadi penyebab utama matinya terminal satu-satunya di Pekanbaru tersebut. 

Pantauan GagasanRiau.Com dilokasi Sabtu (18/6) sore, bangku tunggu terminal terlihat tanpa pengunjung. Bahkan pada sore itu, bus yang biasanya ramai juga tidak terlihat. 

Ucok (41) salah seorang agen bus di terminal BRPS mengatakan saat ini untuk rute Pekanbaru - Jakarta - Surabaya hanya ada sekitar 1 bus yang rutin jalan. Padahal biasanya pada pekan ke dua Ramadhan ini para pemudik tujuan Jawa sudah ramai berdatangan ke terminal.

"Sekarang menyedihkan. Pemerintah ga mau perhatikan nasib kita,"ujarnya. Ia merasa saat ini terminal BRPS sudah seperti mati suri. Yang datang meramaikan terminal hanyalah agen, sopir dan para pedagang. (*)

Editor         : Ramadhani Sitanggang