DPRD Pekanbaru Minta Dinkes Gencar Lakukan Penyuluhan DBD

GAGASANRIAU.COM, PEKANBARU - Anggota Komisi III DPRD kota Pekanbaru, Jepta Sitohang meminta Dinas kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru agar gencar melakukan penyuluhan penanggulangan wabah Demam Berdarah Dengue,(DBD) kepada masyarakat, mengingat wabah tersebut sangat mudah berkembang dimusim pancaroba seperti sekarang. 

 

Maka perlu diambil langkah antisipasi oleh Diskes melalui pusat layanan kesehatan masyarakat seperti Pukesmas, Posyandu hingga sosialisasi hingga kepada pihak RT/RW untuk mengingatkan warganya menjaga lingkungan yang bersih dan sehat. 

 

”Kebanyakan masyarakat belum mengetahui munculnya gejala-gejala DBD, sehingga masyarakat mengira demam yang diderita oleh anak-anak atau keluarga mereka hanyalah sakit biasa. Hal inilah yang kurang dipahami oleh masyarakat tentang gejala-gejala penyakit DBD,” Ungkap Jepta, anggota Komisi III DPRD kota Pekanbaru, Kamis (13/2/2020).

 

Maka dari itu Politisi Demokrat ini meminta Diskes Pekanbaru untuk melakukan sosialisasi atau penyuluhan tentang bahaya DBD hingga penderita DBD ditahun 2020 bisa menurun dari tahun sebelumnya. 

 

"Dengan adanya sosialisasi ataupun penyuluhan, masyarakat menjadi peka atau peduli untuk menjaga lingkungan mereka masing-masing. Kalau untuk pencegahan melalui fogging untuk membasmi nyamuk Aedes Aigipty, bukanlah solusi yang paling tepat untuk membasmi nyamuk-nyamuk Aedes Aigipty. Yang penting itu, bagaimana menjaga lingkungan agar tetap bersih dari segala bentuk sampah, khusunya sampah-sampah yang berada diparit ataupun tumpukan sampah. Saya yakin, kalau masyarakat sudah peka atau peduli dengan kebersihan lingkungannya maka penderita DBD mudah-mudahan bisa berkurang,” ungkap Jepta

 

Dirinya juga miris dengan 422 penderita DBD dikota Pekanbaru di tahun 2019 hingga adanya korban jiwa. 

 

"Maka kita minta Diskes Pekanbaru ditahun 2020 untuk bekerja keras dalam penanganan bencana penyakit DBD,” harap Jepta.