Gagasanriau.com Kubu-Kalangan guru mengeluhkan belum mendapatkan dana sertifikasi periode Desember 2014. Seorang guru PNS di kecamatan Kubu, Ijul menyebutkan dirinya belum menerima dana sertifikasi terhitung November - Desember.

"Padahal sekarang sudah tahun 2015 dan semua guru di Riau kabarnya sudah menerima tahun lalu," katanya kepada wartawan, Ahad (19/4/2015) di Kecamatan Kubu, Rokan Hilir (Rohil).

Kepala dinas Pendidikan kabupaten Rokan Hilir Amiruddin mengatakan dana sertifikasi bagi kalangan guru itu tetap dibayarkan namun dalam alokasi anggaran tahun 2015 ini.

"Tapi sekarang ada ketentuan baru, misalnya jika ada kepala sekolah yang sudah menjabat selama empat tahun dan belum pindah dari sekolah, itu bisa terancam sertifikasinya tak dibayarkan karena terlalu lama menduduki jabatan kepsek, yang minimal hanya empat tahun atau harus diperpanjang," kata Amiruddin di Bagan Siapiapi.

Persoalan belum dibayarkannya dana sertifikasi katanya karena ada keterlambatan pengalokasian anggaran, dan selisi dimana anggaran yang dikirimkan pusat ke propinsi lebih kecil daripada guru yang menerima dana.

"Tapi bukan berarti tidak dibayarkan, tetap akan dibayarkan masalahnya hanya karena selisih anggaran saja dimana jumlahnya tidak klop dengan jumlah guru penerima," katanya.

Hal itu terjadi karena anggaran sebelumnya sudah ditetapkan berapa namun sebaliknya terjadi penambahan jumlah guru yang terus mendapatkan sertifikasi. Dengan demikian untuk memenuhi pembayaran bagi guru yang digolongkan sebagai penerima pada tahun 2014 akan mendapatkan dana sertifikasi pada tahun ini.

Reporter Hermansyah Editor Arif Wahyudi