GagasanRiau.com Bagan Siapiapi - Pencanangan bulan eliminasi kaki gajah dan video conference Presiden RI dengan Bupati beserta masyarakat, resmi dibuka oleh Bupati Rokan Hilir, H Suyatno Amp dihalaman kantor Dinas Kesehatan setempat, Kamis (1/10/2015) kemarin.

"Kita tahu bawah penyakit kaki gajah sebanyak 42 orang. Oleh karena itu, tahun depan Rohil dapat terbebas dari penyakit kaki gajah. Maka hal ini harus menjadi perhatian serius seksama," ujarnya.

Menurutnya, penyakit kaki gajah ini tidak bisa dibiarkan begitu saja. Segala bentuk upaya harus dilakukan. Salah satu dengan pemberian obat filariasis. "Ini salah satu langkah tepat. Bahkan kita sudah memberikan obat filariasis dari tahun 2011 hingga masuk etape keempat," katanya

"Sesuai dengan program pemerintah pusat yang menginginkan Indonesia terbebas dari penyakit kaki gajah, maka dengan itu, kita siap untuk menjalankan dan terus melaksanakan Instruksi Presiden (Inpres) demi kesehatan masyarakat di kabupaten yang kita cintai ini," paparnya.

Sekedar diketahui yang disebutkan menteri kesehatan republik indonesia, sebut Bupati lagi, secara umum tahun lalu, penyakit kaki gajah tahun 2014 sebesar 19, 6 persen dan tahun 2015 menjadi 4 persen. Diharapkan tahun depan 2016 Indonesia khusus Rohil terbebas dari penyakit kaki gajah.

"Penyakit kaki gajah ini perlu ditanggapi secara baik. Karena penyebabnya akan jadi kecacatan permanen bagi penderita. Dan tentu menimbulkan masalah sosial ekonomi," jelas Bupati menirukan perkataan Menkes Nila F Muluk.

Reporter Hermansyah