GagasanRiau.Com Tembilahan - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) sudah merencanakan akan membangun gedung Kantor Bupati yang baru, dalam upaya memaksimalkan jalannya roda pemerintahan ke depan.

Rencana tersebut diungkapkan Bupati Inhil, HM Wardan saat menghadiri pertemuan dan silaturrahmi bersama Komisi II DPR RI, DPRD Riau dan Inhil, serta tokoh masyarakat di Kota Batam, Jum'at (1/10/2015) kemarin.

Dikatakan Bupati Wardan, pada musibah kebakaran yang terjadi pada 14 April 2014 lalu, sebanyak 14 ruangan di gedung Kantor Bupati Inhil yang dibangun tahun 1988-1989 ludes terbakar, diantaranya ruangan kerja Bupati dan Wakil Bupati, Sekda, para Asisten, Staf Ahli, Kepala Bagian, Sekretaris Kopri, Kedai Bank Riau- Kepri, dan aula pertemuan.

"Syukurnya, masih ada bangunan gedung baru yang dibangun tahun 2007 lalu yang dapat langsung dimanfaatkan usai kebakaran itu, namun tidak bisa menampung seluruhnya sehingga jalan roda pemerintahan dan pelayanan kepada publik tidak dapat maksimal," tutur Bupati Wardan.

Oleh karena itu, pada tahun 2015 ini, melalui dana APBD Pemkab Inhil sudah membuat Detail Engineering Design (DED) yang menelan dana lebih kurang Rp1,5 miliar. Saat ini sudah dalam tahapan proses pelelangan, diperkirakan beberapa hari kedepan sudah ditetapkan pemenangnya.

Mengingat biaya yang dibutuhkan sangat besar, maka Pemkab sudah mengusulkan untuk mendapatkan kucuran bantuan pusat melalui Dana Alokasi Khusus tahun 2016, mengirimi surat ke Kementerian Dalam Negeri pada tanggal 8 Juli lalu untuk memperoleh dukungan, juga menyampaikan usulan kepada Komisi II DPR RI dan DPD-RI.

"Karena Komisi II DPR RI yang membidangi pemerintahan, maka kami mengharapkan dukungan dan bantuan bagi terelisasinya pembangunan gedung perkantoran ini pada tahun 2016 mendatang," harap Wardan.

Apabila gedung perkantoran ini dapat diwujudkan pembangunannya, maka seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah, khususnya yang langsung berhubungan dengan pelayanan publik ditempatkan di sini.

Advertorial/Humas