GagasanRiau.Com Tembilahan - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan secara langsung menjumpai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau (Gubri), Arsyadjuliandi Rahman dan membawa surat permohonan bantuan pembangunan jembatan Reteh Kecamatan Keritang yang ambruk, pekan kemarin.

Pada kesempatan itu, Plt Gubri, Arsyadjuliandi Rahman menginstruksikan kepada Dinas Bina Marga Provinsi Riau, untuk segera dan memprioritaskan pembangunan jembatan besi tersebut.

"Kita prihatin dengan ambruknya jembatan Reteh tersebut, karena mengakibatkan akses masyarakat terganggu. Untuk itu, kita minta Dinas Bina Marga memberikan bantuan pembangunan jembatan tersebut secepatnya," tutur Plt Gubri dihadapan Bupati Wardan, Senin (2/11/2015).

Mendapatkan sambutan yang sangat positif dari Plt Gubri, Bupati Wardan mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih, karena jembatan tersebut sangat dibutuhkan.

"Kita patut bersyukur, Bapak Gubernur menyambut baik keinginan kita untuk mempercepat pembangunan kembali jembatan Reteh yang ambruk, mudah mudahan dalam dekat sudah bisa dilaksanakan," kata Bupati Wardan.

Seperti diketahui, peristiwa ambruknya jembatan Reteh terjadi sekira pukul 17.00 WIB Kamis (29/10/2015) lalu.

Jembatan yang kira-kira dibangun pada tahun 1994 atau 1995 itu memang merupakan satu-satunya jembatan yang menghubungkan Tembilahan ke Kecamatan Keritang dan Kemuning, termasuk menuju Desa Pasar Kembang, yang merupakan kampungnya Bupati Inhil, HM Wardan.

Advertorial/Humas